Home Milenial Eurico Guteres Raih Bintang Jasa Utama, FKPTT: Terima Kasih Jokowi

Eurico Guteres Raih Bintang Jasa Utama, FKPTT: Terima Kasih Jokowi

Kupang, Gatra.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganugerahkan tanda jasa dan tanda kehormatan Republik Indonesia kepada 13 orang tokoh yang telah berjasa bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) pada Kamis (12/8). Salah satunya adalah Eurico Guteres, mantan Wakil Panglima Pejuang Integrasi Timor Timur 1999 lalu.

Wakil Ketua Umum Forum Komunikasi Pejuang Timor Timur (FKPTT), Anggelino Da Costa Belo, menyatakan bangga dan terima kasih kepada Pemerintah yang menghargai jasa para pejuang, termasuk Eurico Guteres.

“Atas nama FKPTT saya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah dalam hal ini Presiden Joko Widodo yang telah menganugerahkan Tanda kehormatan Bintang Jasa Utama kepada anggota kami, Eurico Guteres,” kata Angelino Da Costa Belo.

Angelino menyebutkan karena berjuang mempertahankan Timor Timur tetap menjadi NKRI, sejumlah anggota FKPTT saat ini tidak bisa kembali ke Timor Leste.

“Sebagian anggota kami, termasuk Eurico tidak bisa pulang Timor Leste. Ini karena oleh PBB kami dituding sebagai pelanggar HAM berat. Jika pulang Timor Leste akan langsung ditangkap dan diproses hukum oleh pihak PBB,” ujar Angelino.

Angelino mengungkapkan, pada tahun 1999 saat jajak pendapat Timor Timur, Eurico Guteres dipercayakan menjadi Wakil Panglima Pasukan Pejuang Integrasi Timor. Selain itu juga dipercayakan menjadi Komandan Milisi Aitarak Dili.

“Karena kalah dalam jajak pendapat, Eurico bersama semua anggotanya dari bekas 13 kabupaten Timor Timur semasa Indonesia eksodus ke Timor Barat, NTT. Oleh PBB dituduh sebagai pelanggar HAM berat sehingga sampai mativpun kami kami tidak akan pulang Timor Leste,” katanya.

Adapun ke-13 tokoh tersebut adalah Bintang Mahaputra dianugerahkan kepada dua orang, yaitu Almarhum Dr. Artidjo Alkostar, S.H. LL.M dan Almarhum I Gede Ardika. Bintang Mahaputera Utama dianugerahkan kepada satu orang, yakni Antonius Sujata, S.H., M.H.

Kemudian, Bintang Mahaputera Nararya, dianugerahkan kepada dua orang, yakni Drs. H. Maradaman Harahap, S.H., M.H dan Dr. (H.C) Dipl-Ing Jacobus Busono. Sementara Bintang Budaya Parama Dharma dianugerahkan kepada Almarhum RT Kusumokesowo.

Selanjutnya, tanda kehormatan Bintang Jasa Utama dianugerahkan kepada empat orang, yakni Almarhum Drs. H. Rusdi Sufi, Prof. Dr. Dr.h.c. mult. Goldammer, Johann Georg. Andreas, Dr. Ishadi SK, M.Sc, dan Eurico Guterres, S.E.M.M.

Selanjutnya, tanda kehormagan Bintang Jasa Pratama dianugerahkan kepada dua orang, yakni Dr. dr. Adnan Ibrahim, Sp PD dan Almarhum Ngadiah SKM. Sedangkan tanda kehormatan Bintang Jasa Nararya dianugerahkan kepada Almarhum Soehendro, SKM, M.Kes.

779

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR