Home Kebencanaan BNPT Dalami Kotak Amal Jadi Modus Pengumpulan Dana Terorisme

BNPT Dalami Kotak Amal Jadi Modus Pengumpulan Dana Terorisme

Karanganyar, Gatra.com - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengaudit aliran dana yang masuk ke jaringan teroris. Ternyata, sebagian bersumber kotak amal yang disalahgunakan.

"Pengumpulannya mungkin bisa lewat kotak amal. Bukannya untuk kesejahteraan umat, ternyata malah disalahgunakan ke tujuan tidak baik," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar kepada wartawan usai meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Desa Menjing, Jenawi Karanganyar Jateng, (19/8).

Dalam penelusuran BNPT, dana yang dikumpulkan melalui kotak amal dan cara lainnya itu mengalir ke sejumlah jaringan diantaranya Jemaah Islamiyah (JI) dan Jamaah Ansharut Daullah (JAD). Adapun penangkapan terduga teroris di sejumlah provinsi yang dilakukan Densus 88 Antiteror Mabes Polri diduga terkait upaya pengumpulan dana untuk mendukung terorisme.

"Penangkapan itu dalam upaya pencegahan. Jangan sampai terjadi tindakan mengarah ke aksi yang lebih membahayakan masyarakat," katanya.

Penangkapan tersebut juga hasil deteksi dini aktivitas melanggar hukum dalam rangka menghadapi HUT RI ke-76. Lebih lanjut dikatakan, tindakan aparat yang selama ini diambil mengedepankan upaya pencegahan sesuai UU No 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Boy mengingatkan bagi siapa saja yang terbukti merencana hal membahayakan masyarakat, maka dapat ditindak secara hukum melalui proses peradilan.

Sementara itu di kesempatan yang sama Boy memberikan tali asih kepada keluarga 14 korban tindak pidana terorisme. Ia juga menyaksikan vaksinasi Covid-19 kepada 11 eks napiter.

1346