Home Kesehatan Kematian Meningkat, Ibu Hamil di DIY Jalani Vaksinasi Covid-19 Massal

Kematian Meningkat, Ibu Hamil di DIY Jalani Vaksinasi Covid-19 Massal

Yogyakarta, Gatra.com - Ibu hamil di Daerah Istimewa Yogyakarta mulai menjalani vaksinasi Covid-19 mengingat rentan Covid-19 dan angka kematiannya meningkat. Sebanyak 1.100 ibu hamil menerima vaksinasi tersebut di Grha Sabha Pramana, auditorium kampus Universitas Gadjah Mada (UGM), Kamis (19/8).

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyampaikan ucapan terimakasih kepada ibu-ibu hamil yang bersedia divaksin guna menjaga kesehatan dan meningkatkan imun bagi diri dan anak yang dikandung.

“Tapi jangan lupa, 5M harus diterapkan karena bagaimanapun ini baru vaksin pertama. Tapi paling sedikit sudah bisa tumbuh imunitas pada dirinya, sehingga kerentanan itu harapan saya makin berkurang, dengan kondisi sekarang yang relatif lebih baik daripada minggu-minggu yang lalu” kata Sultan.

Sultan berpendapat, percepatan vaksinasi menjadi hal terpenting dalam penanggulangan penyebaran Covid-19. Hal ini karena tidak ada masalah menyangkut ketersediaan vaksin.

“Jadi tidak ada alasan untuk tidak bisa cepat diselesaikan. Kalau ini bisa dihabiskan sampai akhir Agustus berarti Jogja ini sudah 78-80% sudah tervaksin,” ungkap Sultan lewat siaran pers Pemda DIY.

Dekan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM, Ova Emilia, menyampaikan bahwa ibu hamil salah satu populasi yang paling rentan terinfeksi Covid-19.

Apalagi, kata dia, setelah varian Delta masuk ke Indonesia. Vaksinasi merupakan salah satu upaya strategis melawan Covid-19 selain upaya preventif standar berupa pola hidup sehat dan menerapkan protokol kesehatan secara benar.

Ova menjelaskan, pemberian dosis pertama vaksinasi Covid-19 dimulai pada trisemester kedua kehamilan atau pada usia 14-28 minggu kehamilan. Adapun dosis kedua diberikan sesuai interval dari jenis vaksin.

Menurutnya, setelah ibu hamil menerima vaksin, sistem imun segera terbentuk. Apabila terjadi infeksi, vaksin akan mencegah terjadinya keparahan penyakit. Vaksinasi pada ibu hamil juga memberikan perlindungan kekebalan terhadap janin yang dikandung dari infeksi Covid-19 karena mendapat kekebalan adaptif.

Vaksinasi Covid-19 di UGM pun digelar untuk mendukung upaya pemerintah dalam memperluas sasaran vaksinasi dan menekan angka kematian akibat Covid-19. 

“Akhir-akhir ini mortalitas ibu hamil meningkat dan memang ibu hamil merupakan kelompok risiko tinggi sehingga perlu peningkatan daya tahan tubuh,” kata dia dalam pernyataan resmi UGM.

88