Riyadh, Gatra.com - Pusat Pelatihan Kader Wanita Angkatan Bersenjata Arab Saudi meluluskan angkatan pertama tentara wanita, pada hari Rabu setelah menyelesaikan pendidikan mereka. 

Kantor berita resmi Saudi Press Agency (SPA) melaporkan pada Kamis bahwa Kepala Staf Umum Kerajaan, Letnan Jenderal Fayyad al-Ruwaili mengikuti kegiatan upacara kelulusan tersebut.

Menurut Kepala Badan Diklat Mayjen Adel al-Balawi, dibentuknya Pusdiklat tentara selama ini bertujuan untuk memberikan pelayanan pelatihan unggulan bagi pegawai perempuan Kementerian Pertahanan secara efisien dan profesional di bidang fungsional, yang dibutuhkan oleh kementerian.

Misi pusat ini adalah “menyediakan program pelatihan dan kurikulum yang terkemuka dalam lingkungan pendidikan yang ideal, sesuai dengan standar kualitas internasional yang memenuhi kebutuhan kader angkatan bersenjata wanita. 

“Tujuannya untuk mencapai kinerja yang lebih baik pada kementerian di masa depan,” katanya dikutip Al-arabiya, Kamis, (2/9).

Kementerian Pertahanan Arab Saudi mengumumkan pada bulan Februari lalu bahwa pria dan wanita di Kerajaan dapat mengajukan diri ikut dalam pelatihan militer melalui portal yang sudah disiapkan pemerintah.

Wanita Saudi dapat mendaftar untuk bergabung dengan Angkatan Darat Arab Saudi, Pertahanan Udara Kerajaan Saudi, Angkatan Laut Kerajaan Saudi, Pasukan Rudal Strategis Kerajaan Saudi, dan Layanan Medis Angkatan Bersenjata.