Malang, Gatra.com - Arema FC harus puas berbagi angka dengan PSM Makassar pada pertandingan pekan pertama Liga 1, Minggu (5/9) lalu. Meski begitu, Presiden Arema, Gilang Widya Pramana tetap mengapresiasi para pemainnya.
Gilang berharap agar pemain Arema FC bisa mempertahankan gaya Malangan yakni dengan terus berjuang. "Kalian bisa benar-benar bermain gaya sepak bola Malangan yang ngeyel dan berjuang matian-matian agar Arema tidak kalah. Malam ini aku salut dan apresiasi," ujar Gilang, Selasa (7/9).
Pada pertandingan lalu, Arema bermain dengan sepuluh pemain namun tetap menunjukkan semangat tanpa lelah. Seperti diketahui, pada menit keempat di pertandingan melawan PSM, petaka menghampiri tim Singo Edan yang harus bermain dengan 10 pemain. Gelandang Jayus Haryono mendapat kartu merah langsung setelah menerjang kaki Sutanto Tan.
Dalam kondisi kalah jumlah pemain, Arema tetap gencar melancarkan serangan. Alhasil pada menit ketujuh, stoper Bagas Adi Nugroho hampir mencetak gol lewat eksekusi tendangan bebas. Namun, bola masih melambung.
Permainan Arema FC yang ngeyel itu tentu saja membuat Gilang semakin optimis bahwa tidak salah jika dia menargetkan tim Singo Edan menjadi juara di musim ini. "Percaya pada tim kalian bahwa tim kita ini adalah tim yang terbaik. Makanya kita berani menargetkan juara. Kita harus bisa memenangkan kompetisi," ucap Gilang.
"Mari kita satukan mimpi. Mimpi kita adalah juara, setiap pertandingan adalah menang, biar bisa menang kita harus bisa cetak gol. Berlatih lebih keras, bekerja lebih keras," sambungnya.
