Home Hukum Korwil BNN Provinsi Bakal Ngantor di Muba, Ini Alasannya

Korwil BNN Provinsi Bakal Ngantor di Muba, Ini Alasannya

Palembang, Gatra.com - Koordinator wilayah (Korwil) Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akan mengantor di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Itu disampaikan Kepala BNN Provinsi Sumsel, Brigjen Djoko Prihadi SH saat audiensi bersama Bupati Muba, Dodi Reza Alex di Kantor Perwakilan Muba di Kota Palembang, Selasa (14/9).

“BNN Sumsel mengapresiasi semangat dan komitmen Bupati Dodi Reza yang sangat all out untuk menekan peredaran narkoba dan menindak tegas pengguna dan pengedar narkoba. Karena itu, kita akan mendirikan Korwil BNNP Sumsel di Muba,” ujarnya.

Menurutnya, rencana aksi tersebut akan sepenuhnya di back-up oleh BNN Provinsi Sumsel. “Perda yang sudah ada kita perkuat lagi, dengan korwil BNNP dan nanti di Muba kita buat kampung bersinar di daerah terdekat Desa Lumpatan atau Desa Sukarami maupun di desa terjauh Desa Ngulak atau Desa Mangun Jaya serta membentuk Satgas Anti Narkoba sehingga perang melawan narkoba ini benar-benar berjalan dengan maksimal,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Dodi mengatakan jika pencegahan peredaran dan pemakaian barang haram tersebut di wilayahnya menjadi konsen utamanyq. Terkendala pembentukan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Muba karena moratorium pun tak menyurutkan langkahnya untuk secara intens membentuk tim bersama BNNP Sumsel dalam memasifkan pencegahan pemakaian dan peredaran narkotika.

Selain itu, upaya serius itu juga telah diimplementasikan dengan pembentukan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Muba Nomor 2 tahun 2018 tentang Pembatasan Pesta rakyat yang sudah diimplementasikan sejak tiga tahun lalu dan Peraturan Daerah Nomor 2 tahun 2021 tentang fasilitas pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dan prekursor narkotika dengan rencana aksi berdasarkan Keputusan Bupati Muba Nomor 144/KPTS/Kesbangpol/2021 tentang pembentukan tim terpadu pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika Kabupaten Muba periode 2021-2022.

“Kita juga sudah membentuk tim terpadu, perang narkoba ini jadi atensi khusus kita. Karena itu, kami harap dapat berkolaborasi dengan Korwil BNNP dan melalui BNNP Sumsel nantinya bisa menjadi mentor di Muba dalam upaya pemberantasan dan pencegahan peredaran narkoba,” ujarnya.

Dikatakannya, Muba merupakan daerah perlintasan yang kerap dilintasi oleh pembawa narkoba dari daerah lain. Tentunya, upaya-upaya melawan narkoba tersebut terus digencarkan. “Kami harap dengan keberadaan Korwil BNNP ini sembari membentuk BNK Muba, penyalahgunaan narkoba di Muba bisa berkurang bahkan harus dihilangkan peredarannya,” katanya.

Dikatakannya, bersama BNNP Sumsel dalam upaya pencegahan narkoba tersebut pemerintah kabupaten setempat juga akan melibatkan TNI dan Polri, serta anak muda influencer di media sosial atau medsos.

“Jadi kita bisa lebih masif lagi dalam upaya pencegahan narkoba hingga menyisir ke anak-anak muda lewat media sosial. Saya akan pasang badan, tidak akan tebang pilih. Siapa saja yang terlibat kita sikat,” katanya.


 

1317