Home Hukum Identifikasi 41 Jenazah Korban Kebakaran Lapas Selesai

Identifikasi 41 Jenazah Korban Kebakaran Lapas Selesai

Jakarta, Gatra.com - Proses identifikasi jenazah korban kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang telah usai. Tim Disaster Victim Identification (Tim DVI) sudah mengidentifikasi 41 jenazah dari tragedi tersebut.

"Bahwa operasi DVI dalam rangka melakukan identifkasi terhadap kasus kebakaran Lapas kelas 1 Tangerang dinyatakan telah berakhir. Dengan hasil 41 korban dapat diidentifikasi,"ucap Kepala Bagian Penerangan Masyarakat Brigjen. Pol. Rusdi Hartono di Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur pada Rabu (15/09).

Rusdi menuturkan bahwa Tim DVI sudah bekerja 24 jam sejak 8 September-15 September 2021 dan berhasil mengidentifikasi 41 jenazah di Rumah Sakit Polri, Jakarta Timur. Menurutnya, hal ini mengartikan bahwa Tim DVI memberikan kepastian terhadap keluarga korban.

Disaster Victim Identification Commander (DVI Commander) Kombes Pol dr. Hery Wijatmoko menyebutkan bahwa sampai hari ini, Tim DVI berhasil mengidentifikasi 39 orang.  "Sudah berhasil kami identifikasi dan segera akan kami tindaklanjuti untuk penyerahan kepada keluarga,"tutur Hery. 

Menurut Hery, Terdapat 2 jenazah lain yang dapat dibedakan secara medis antropologi, yaitu Bambang Guntara Wibisana dan warga negara Nigeria Samuel Machado Nhavene. Tim DVI masih menunggu DNA pembanding dari keluarga Samuel dan Bambang dilakukan pengambilan sampel ulang.

Direktur Binapilatkepro Ditjenpas Kemenkumham Thurman Hutapea berterima kasih dan memberikan penghargaan kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Menurut Thurman, Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) bertanggung jawab untuk menyerahkan jenazah ke keluarga korban. Selain itu, Kemenkumham juga memberikan uang duka dan pengurusan jenazah hingga pemakaman."Kami serahkan kepada pihak keluarga hingga pemakaman yang merupakan tanggung jawab kami dari Kementerian Hukum dan HAM,"tutur Thurman.

Saat ini, dari 41 jenazah yang berada di RS Polri, terdapat 39 jenazah yang sudah teridentifikasi dan 24 jenazah diserahkan ke keluarga. Secara keseluruhan, korban meninggal dunia akibat tragedi ini adalah 48 orang. 7 di antaranya meninggal di RSUD Tangerang.

Mengutip keteragan tertulis dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang diterima Gatra pada Rabu (08/09), kebakaran ini terjadi di Blok C pada pukul 01.50 WIB. "Di blok hunian Chandiri 2 (Blok C 2) pada Rabu, 8 September 2021 pukul 01.50 WIB," mengutip keterangan tertulis dari Ditjenpas pada Rabu (08/09).
 


 

74