Home Ekonomi OJK: Investor Reksadana RI Meningkat 17 Kali Lipat Dalam 8 Tahun Terakhir

OJK: Investor Reksadana RI Meningkat 17 Kali Lipat Dalam 8 Tahun Terakhir

Jakarta, Gatra.com - Direktur Pengolahan Investasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sujanto mengungkapkan tentang perkembangan dunia industri reksadana tanah air yang mengalami pertumbuhan yang pesat dalam beberapa tahun terakhir.

"Seiring dengan perkembangan ekonomi digital, kegiatan pemasaran dan penjualan reksa dana saat ini pun semakin mengarah ke transformasi digital. Saat ini terdapat 75 platform transaksi penjualan reksa dana yang memungkinkan masyarakat di mana saja dan kapan saja." jelas Sujanto, Rabu (15/09).

Lebih lanjut, Sujanto menekankan bahwa terlepas dari segala kemudahan transaksi saat ini, masyarakat harus memahami reksadana tidak hanya tentang manfaatnya, melainkan juga risikonya.

"Investor juga harus mengetahui profil risiko diri sendiri agar jenis produk reksa dana yang dipilih sesuai dengan profil risiko masing-masing investor." ujarnya.

Sujanto menuturkan bahwa indusstri reksa dana tumbuh positif setiap tahunnya, bahkan dalam delapan tahun terakhir pertumbuhannya telah meningkat hampir dua kali lipat.

"Dari Rp241 triliun pada tahun 2014, menjadi Rp551 triliun per 10 September 2021." ujarnya.

Selain itu, dalam kurun waktu yang sama, jelas Sujanto, jumlah produk reksadana turut mengalami peningkatan lebih dari dua kali lipat, yakni dari 895 produk pada tahun 2014 menjadi 2203 produk di tahun ini.

Ada pun jumlah investor reksa dana berdasarkan data Single Investor Identification (SID), mengalami peningkatan yang sangat signifikan sepanjang delapan tahun terakhir.

"Akhir Agustus 2021, ada sebesar 5,4 juta investor, meningkat lebih daripada 17 kali lipat sejak tahun 2014 yang berjumlah 320.063 investor." pungkasnya.

169