Sekayu, Gatra.com – Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Motoprix Region A Putaran 3 Sumsel Piala Presiden 2021 diselenggarakan pada 18–19 September 2021 di Sirkuit Internasional Skyland Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Gelaran dengan konsep tanpa penonton ini berlangsung sukses di tengah pandemi.
Meski digelar tanpa penonton, para pecinta event balap motor dari seluruh Indonesia antusias menikmati gelaran Motoprix tersebut secara live streaming di Youtube yang difasilitasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muba.
Event balap motor bergengsi itu, diikuti 192 pembalap Region Sumatera dan ada tiga kelas yang dilombakan. Mulai dari kelas kejurnas, pendukung atau supporting, dan lokal Muba. Selain itu, ada lomba untuk kelas 4 TAK 150 cc tune up injeksiexpert, Bebek 4 TAK 150 cc tune up injeksi novice, Bebek 4 TAK 150 cc standar injeksi rookie.
Kemudian, kelas pendukung supporting, di antaranya Bebek 4 TAK 150 cc tune up mix open (MP3), Bebek 4 TAK 125 cc tune up mix open (MP 6), Bebek 2 TAK 116 cc standard open, Bebek 2 TAK 125 cc Underbone Open, Sport 144 cc open, sport s/d 155 cc super pro, matic 130 cc tune up open. Sedangkan kelas lokal Muba, yakni Bebek 4 TAK 150 cc tune up mix (MP3) dan Bebek 4 TAK 125 cc tune up mix (MP 6).
Wakil Bupati (Wabup) Muba, Beni Hernedi, mengatakan, keberhasilan wilayahnya dalam menyelenggrakan event di tengah pandemi ini tentunya akan menjadi event percontohan nasional yang sukses digelar saat pandemi.
“Alhamdulillah event [Kejurnas Motoprix 2021 Piala Presiden RI] di Sirkuit Internasional Skyland, Kabupaten Muba, berhasil digelar. Ini akan jadi barometer event nasional yang sukses digelar di tengah pandemi,” ujarnya, Minggu (19/9).
Kendati begitu, lanjutnya, untuk menyukseskan event ini bukanlah perkara mudah. Mengingat, saat ini meski pandemi terus melandai namun pada pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) harus benar-benar berjalan dengan baik.
“Berkat kerja keras seluruh panitia, Dispopar Muba bersama Ikatan Motor Indonesia Sumsel, event ini berjalan dengan sukses. Tentunya, ini menjadi tantangan tersendiri bagi Muba yang dipercaya bertindak sebagai tuan rumah,” katanya.
Pemerintah kabupaten setempat pun berharap pasca-event Motoprix Piala Presiden 2021 itu bisa kembali menggelorakan ajang olahraga di wilayahnya. “Kita ketahui, dengan semangat Pak Bupati Dodi ini, Muba bisa kembali bangkit pascapandemi menjadi destinasi wisata olahraga di Indonesia,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua Ikatan Motor Indonesia Sumsel, Augie Bunyamin, mengapresiasi fasilitas dan kesiapan Muba dalam menyukseskan event balap motor bergengsi ini. Mulai dari sarana prasarana berupa sirkuit berstandar internasional hingga berhasil menuntaskan tantangan jadi tuan rumah saat pandemi.
“Karena itu, dengan apa yang telah dilakukan Muba ini bakal jadi barometer dan pilot project bagi daerah lainnya di Indonesia untuk dapat menyukseskan event besar saat pandemi dengan tak mengenyampingkan prokes,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dispopar Muba, Muhammad Fariz, menambahkan, berjalannya event ini dengan sukses tentu tak terlepas dari dukungan maksimal dari Dodi Reza yang memimpin Kabupaten Muba beserta segenap Forkopimda dan seluruh masyarakat setempat.
“Harapannya, ke depan Muba bisa terus menyukseskan event-event bergengsi lainya. Baik itu level nasional maupun internasional,” ujarnya.
