Sukoharjo, Gatra.com- Bupati Sukoharjo Etik Suryani menjanjikan reward bagi atlet peraih medali Pekan Olahraga Nasional (PON) maupun Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) yang akan digelar di Papua. Hal tersebut disampaikan Bupati saat melepas para atlet dan pelatih PON serta Peparnas Kabupaten Sukoharjo yang akan mewakili Provinsi Jawa Tengah (Jateng) di Lobby Bupati Sukoharjo, Rabu (22/9).

Bupati Sukoharjo mengatakan, meskipun para atlet ini mewakili Jawa Tengah, namun mereka berasal dari Kabupaten Sukoharjo. Sehingga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo wajib mensupport para pejuang medali tersebut. "Sebagai pribadi dan pemerintah, saya bangga banyak atlet dari Kabupaten Sukoharjo yang berjuang di PON dan Peparnas di Papua," kata Bupati.

Sehingga, diharapkan Bupati, para atlet PON dan Peparnas Sukoharjo yang mewakili Provinsi Jateng dapat meraih medali sehingga mengangkat Jawa Tengah pada umumnya dan Sukoharjo pada khususnya. "Jaga nama baik Sukoharjo, jaga kesehatan, dan kami berharap mereka pulang membawa prestasi," harap Bupati.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan Pemkab tidak akan tutup mata terhadap atlet-atlet yang meraih prestasi.  "Kami selaku pemerintah akan memberikan reward pada mereka yang berprestasi, tapi reward-nya apa masih rahasia, surprise," ucap Bupati.

Sementara itu Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Sukoharjo, Setyo Aji Nugroho menyampaikan, jika untuk PON, Sukoharjo meloloskan delapan atlet didampingi satu pelatih. Sedangkan untuk Peparnas, terdapat 11 atlet yang akan berlaga di Papua dan didampingi satu pelatih.

"Secara teknis semua (target medali), tapi kalau secara real yang kemungkinan dapat itu yang PON seperti paralayang, tembak, target itu yang dari Sukoharjo. Tapi kalau yang dari NPCI bulu tangkis, untuk bisa mengambil medali, syukur-syukur emas," terang pria yang akrab disapa Aji tersebut.

Aji menuturkan, para atlet sudah jauh-jauh hari menggelar latihan. Seperti para atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) yang sudah dua bulan latihan.