Home Ekonomi Menteri Teten Dapat Bisikan dari Gibran: Persoalannya Berat, Dialami Seluruh Dunia

Menteri Teten Dapat Bisikan dari Gibran: Persoalannya Berat, Dialami Seluruh Dunia

Solo, Gatra.com – Menteri Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Teten Masduki, berkunjung ke Kota Solo, Selasa (28/9). Dalam kunjungannya ini, Teten mengungkap mendapat keluhan dari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka soal kondisi UMKM di masa pandemi Covid-19.

”Ini (UMKM) memang berat sekali. Tadi saya dapat bisikan dari Mas Wali (Gibran) tentang ini. Tapi saya rasa persoalan ini sama, dialami di seluruh dunia,” kata Teten dalam sambutannya di acara penandatanganan MoU antara Kementerian Koperasi dan UMKM dengan Uniqlo.

Ia meminta semua pihak tetap optimistis dalam membenahi ekosistem usaha di tengah pandemi. Apalagi saat ini pemerintah terus berupaya memberikan kemudahan untuk perizinan dan pengembangan usaha.

”Sebenarnya kalau UMKM itu yang penting market demand-nya. Karena pembiayaan pasti lebih mudah kalau sudah punya market,” katanya.

Saat ini, kata dia, pemerintah memberikan banyak kemudahan bagi pelaku UMKM. Teten memberikan contoh, sesuai UU Cipta Kerja, pemerintah memiliki kewajiban menyerap dan menggunakan produk UMKM sedikitnya 40 persen.

”Tahun ini produk UMKM yang sudah diserap pemerintah mencapai Rp445 triliun,” ucapnya.

Selain itu pasar BUMN diminta mendukung UMKM menjamin rantai pasok. Iklim usaha pun akan tetap terjaga saat pelaku usaha besar dan kecil bekerjasama. Pemkot Solo juga terus berupaya menjaga iklim usaha bagi UMKM.

Apalagi saat ini Pemkot Solo fokus pada percepatan ekonomi. ”Ya kita berupaya untuk melakukan percepatan ekonomi,” kata Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Corporate Affairs Director PT Fast Retailing Indonesia, Irma Yunita, mengatakan pada 2019 Uniqlo meluncurkan program kolaborasi 'Neighborhood' yakni sebuah instalasi di toko-toko Uniqlo Indonesia untuk menampilkan beberapa produk dan informasi dari UKM lokal terpilih.

Melalui program ini, pengusaha besar dan pelaku UMKM diharapkan bersinergi. ”Dengan begitu, UMKM lokal dan bisnis skala besar bisa saling mendukung untuk memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia,” katanya.

2873