Home Milenial Program Ayo Kursus Bisa Jadi Solusi Tekan Jumlah Pengagguran

Program Ayo Kursus Bisa Jadi Solusi Tekan Jumlah Pengagguran

Jakarta, Gatra.com - Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto, menyebut dorongan program Ayo Kursus terus dilakukan sebagai langkah peningkatan kompetensi anak usia dibawah 25 tahun. Karena menurut Wikan, dalam menghadapi kompetisi dan persaingan global, peningkatan kompetensi dan keterampilan menjadi barang mutlak guna mencegah peningkatan jumlah pengangguran.
 
Nantinya, Ayo Kursus juga dinilai bisa meningkatkan jumlah wirausaha dan memperbanyak lulusan siap kerja. Dalam program ini, kompetensi sumberdaya manusia (SDM) Indonesia akan diberi keterampilan yang sesuai dengan keinginan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI).
 
Program Ayo Kursus ini mendorong anak-anak kita lakukan reskilling dan upskilling, ditingkatkan kompetensinya, diberi keterampilan baru, yang sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri, kata Wikan dalam keterangannya, Sabtu (2/10).
 
Wikan juga mengatakan, peningkatan kompetensi dan keterampilan dalam program tersbut tentunya akan juga didampingi langsugn oleh pihak DUDI. Hal ini dilakukan agar ada keselarasan antara keterampilan dan kompetensi SDM dengan apa yang diinginkan oleh DUDI.
 
Program tersebut menjadi bukti bahwa pendidikan vokasi merupakan salah satu solusi untuk melakukan aktivitas pembelajaran yang sesuai dengan minat dan bakat peserta didik dalam mewujudkan Merdeka Belajar, tuturnya.
 
Sementara itu, Vice President Pupuk Kaltim, Anggoro Wijaya, memberikan apresiasi terhadap program Ayo Kursus. Ia mengakui sangat terbantu dengan program ini, karena mendapatkan tenaga kerja siap pakai. 
 
Program ini memang dari perusahaan sendiri kebutuhannya, jadi kami bisa mendapatkan tenaga kerja yang siap pakai, dan bisa mengurangi angka pengangguran, tandasnya.
88