Sukoharjo, Gatra.com - Berbagai upaya percepatan vaksinasi di Kabupaten Sukoharjo terus dilakukan. Kali ini, Polres Sukoharjo menyelenggarakan vaksinasi pada malam hari, di Wedangan Handayani, Sukoharjo, Senin (4/10).
Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, vaksinasi malam hari bertujuan untuk memberi kesempatan masyarakat, karena kesibukannya tidak sempat mengikuti vaksinasi pada siang hari. Sehingga berbagai strategi dilakukan meningkatkan penyerapan vaksinasi.
"Ini memberi kesempatan masyarakat yang karena kesibukannya tidak sempat mengikuti vaksinasi pada siang hari, jadi kami memilih tempat di Wedangan karena ini merupakan kearifan lokal, dimana masyarakat sering menikmati malam di tempat Wedangan," katanya.
Menurut Kapolres, pemilihan di tempat Wedangan juga sebagai upaya recovery perekonomian pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini terdampak pandemi Covid-19.
"Jadi dengan bertempat di Wedangan ini, kita juga membantu perekonomian para PKL dengan melariskan dagangan mereka, namun juga tetap memperhatikan jumlah pengunjung dan penerapan prokes," terangnya.
Dalam kegiatan vaksinasi tersebut, sebanyak 91 orang telah mendapatakan vaksin Covid-19 dosis 1 jenis sinovac. Sementara 10 orang lainnya terdapat kendala di nomor induk kependudukan (NIK).
"Ya, meskipun dilaksanakan malam hari, antusiasme masyarakat cukup tinggi mengikuti vaksinasi Covid-19," ucapnya.
Kapolres berharap, semoga melalui berbagai skema yang dibuat ini, percepatan vaksinasi di Kabupaten Sukoharjo dapat segera tercapai. Sehingga penyebaran Covid-19 dapat ditanggulangi dan pandemi segera berakhir.
Sri Hadi, salah seorang peserta vaksin mengapresiasi apa yang telah dilakukan Polres Sukoharjo.
"Kegiatan ini sangat membantu sekali untuk masyarakat yang pada siang hari tidak sempat untuk mengikuti vaksinasi karena kesibukannya. Semoga dengan kegiatan ini seluruh elemen masyarakat dapat tervaksin, dan pandemi Covid-19 segera berakhir," tandasnya.
Sebagai informasi, wedangan Handayani sempat tutup selama beberapa bulan selama PPKM diperketat, namun sudah mulai buka kembali pada 1 Okrober dengan konsep lebih segar.
"Selama libur konsep kita perbarui, jam kerja mengikuti PPMK dan kursi kita kurangi," kata Budiharto selaku pemilik Wedangan Handayani.
