Karanganyar, Gatra.com- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno memuji kreatifitas yang dihadirkan oleh Desa Wisata Sumberbulu yang ada di Desa Pendem Kecamatan Mojogedang Karanganyar, Jateng Sabtu sore (9/10). Ia sengaja melihat lebih dekat desa wisata ini yang masuk 50 besar ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 yang digelar Kemenparekraf RI. 

 

Dalam kunjungannya ke Desa Wisata Sumberbulu, Sandiaga Uno dibuat terkagum dengan sambutan meriah oleh kelompok seniman tari lesung. Ia pun mereapons sambutan itu dengan ikut menari. Di sepanjang jalur masuk desa juga disambut segenap warga di kanan dan kiri jalan dengan senyum dan sapa. Model penerimaan tamu lebih berkesan dengan pantun yang dituturkan Bupati Karanganyar Juliyatmono kepada dirinya. 

 

Setelah mendengarkan pemaparan desa wisata Sumberbulu, Sandiaga dan rombongan menyempatkan diri meninjau stan potensi desa. Di stan itu terdapat produk kerajinan dari bambu, makanan olahan dari bahan pertanian organik, jamu, omah pring dan batik Tresno Darmo.

 

Sandi mengatakan pentingnya manajemen desa wisata mengadopsi teknologi informasi. Ia menyebut satu diantaranya model transaksi nontunai. Cara ini memudahkan manajemen melayani pengunjung yang bisa datang dari berbagai penjuru dunia dan latar belakang. "Tinggal buka aplikasi pembayaran yang diinginkan. Scan qris dan periksa merchant, isi nominal dan bayar," katanya. 

 

Manager Desa Wisata Sumberbulu Titin Riyadiningsih mengatakan targetnya menjadikan Desa Pendem mandiri tahun 2025. Artinya, masyarakatnya mampu memaksimalkan potensi di berbagai bidang sehingga tidak lagi memerlukan bantuan dari pemerintah. Destinasi di Sumberbulu yang didukung 48 home stay di sekitarnya merupakan awal yang baik. 

 

"Kita patut menjadi desa wisata terbaik di Indonesia. berakit rakit ke hulu berenang renang ke tepian. Kita patut berbangga kabupaten meraih kemenangan," katanya.

 

Disebutnya, potensi desa wisatanya masih dikembangkan dengan sumber daya manusia maupun kearifan lokalnya. Dijelaskannya, Desa Wisata Sumberbulu ini mulai dirintis sejak tahun 2017 lalu yang diawali mulai dari  pendataan, pemetaan, dan pengembangan. Hingga saat ini lanjutnya, sudah ada tiga paket wisata yang disajikan.

 

Ketiga paket wisata itu ujarnya,  meliputi Sumberbulu experience yang mana di dalamnya ada wisata edukasi baik itu pertanian organik, biogas, kerajinan, cooking class dan pembuatan jamu tradisional. Kemudian ada paket Sumberbulu adventure etnic yang berisi kesenian seperti lesung, reog dan tari. Serta ada paket Sumberbulu adventure journey dan outbound serta training.