Home Gaya Hidup Peringati Hari Musik Dunia, FBS UNNES Gelar ICOMAC

Peringati Hari Musik Dunia, FBS UNNES Gelar ICOMAC

Semarang, Gatra.com – Jurusan Pendidikan Drama, Tari, dan Musik, (Sendratasik) Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang (FBS UNNES) menyelenggarakan International Conference on Music and Culture (ICOMAC) secara daring, Senin (11/10). Kegiatan ini digelar dalam rangka peringatan Hari Musik Dunia, serta bagian dari rangkaian kegiatan Bulan Bahasa dan Seni Tahun 2021.

Kegiatan menghadirkan empat pembicara yaitu Assoc Prof Dr Loo Fung Ying Universiti Malaya, Kuala Lumpur, Malaysia, Prof Made Mantle Hood PhD Tainan National University of The Arts Taiwan, Dr Zechariah Goh Toh Chai Nanyang University Singapura, dan Prof Triyono Bramantyo PhD Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Konferensi Internasional ini diikuti peserta dari berbagai negara.

Kegiatan dibuka oleh Dekan FBS UNNES Dr Sri Rejeki Urip MHum. Dalam sambutannya, dia menyampaikan tantangan adanya pandemi Covid-19, dan meningkatnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Situasi itu menyebabkan perubahan tatanan dalam bidang kehidupan berkesenian. “Tidak dapat kita pungkiri bahwa seni, termasuk musik, merupakan wujud nyata produksi budaya yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan kita,” ujar Sri Rejeki.

Perubahan dalam masyarakat yang dipicu oleh berbagai penemuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, termasuk teknologi di bidang musik disertai dengan fleksibilitas global dalam komunikasi, tentu saja menyebabkan polarisasi atau bahkan transformasi fungsi musik dalam masyarakat.

“Untuk itu, ICOMAC merupakan salah satu bentuk kepedulian UNNES sebagai lembaga pendidikan seni untuk kelestarian dan pelestarian seni sebagai bagian dari budaya,” tegas Sri Rejeki.

Dia menambahkan, sebagai bukti konsistensi, beberapa pertunjukan dan kajian seni musik dengan berbagai topik dan bentuk terus dilakukan oleh Jurusan Sendratasik FBS UNNES. “Tentunya upaya ini sejalan dengan visi Universitas Negeri Semarang sebagai universitas yang berwawasan konservasi dan bereputasi internasional,” tutur Dekan Dr Sri Rejeki.

Suasana International Conference on Music and Culture (ICOMAC) yang digelar FBS Unnes. (Dok. FBS UNNES)

Sementara itu, Ketua Jurusan Sendratasik Dr Udi Utomo menyampaikan, konferensi ini adalah untuk memberikan kesempatan bagi para peneliti, mahasiswa, profesional untuk berkontribusi berbagi ilmu di bidang Seni khususnya Seni Musik.

Dia berharap, konferensi ini dapat mengembangkan jaringan yang kuat bagi para peneliti dengan minat yang sama atau di bidang yang sama. “Serta menjadi media bagi para peneliti baru atau muda untuk menjalin hubungan yang kuat dengan yang berpengalaman di bidang Seni khususnya Seni Musik,” tandasnya.

291