Home Kesehatan Mudahkan Pendataan, Vaksinasi Bagi Pelajar di Sekolah

Mudahkan Pendataan, Vaksinasi Bagi Pelajar di Sekolah

Karanganyar, Gatra.com - Vaksinasi Covid-19 dosis 2 ke kalangan pelajar dilayani di lingkungan sekolah. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar, Purwati mengatakan awalnya menggelar vaksinasi dosis pertama ke pelajar usia mulai 12 tahun di vaksin centre. Ini dikhususnya bagi pelajar yang bersekolah di wilayah Karanganyar kota. 

Sedangkan pelajar sekolah di pelosok dan perbatasan, vaksinasi dilayani di sekolah masing-masing. Namun sekarang ini, vaksinasi dosis 2 dilayani seluruhnya di sekolah. 
Pertimbangannya agar lebih leluasa dan terkonsentrasi. 

“Dosis 2 untuk pelajar usia 12 plus atau SMP sudah dimulai pekan lalu. Semua disuntik di sekolah masing-masing. Pekan lalu MTs Karanganyar dan SMPN 2. Tiap hari berlangsung,” katanya kepada Gatra.com, Senin (18/10). 

Di lingkungan sekolah, tim vaksinator lebih leluasa memberikan suntikan. Di sekolah selain menyediakan ruangan representatif, juga fokus ke penanganan dan pendataan siswanya. Para guru dan orangtua tak perlu mengantar peserta didik ke vaksin centre. 

Purwati mengatakan, vaksinator mampu menghabiskan sampai 800 dosis dalam sehari hanya di satu sekolah. 

“Stok vaksin cukup. Jatahnya pakai Sinovac. Satu sekolahan 800 dosis bisa. Kita sekarang fokus dari sekolah ke sekolah. Selesaikan satu sekolah, baru beranjak ke lainnya. Pakai pendekatan ini,” katanya. 

Ia mengatakan progres vaksinasi mencapai 79,64 persen. Selain mengejar target vaksin reguler, DKK juga mengerjakan vaksinasi dosis III bagi nakes. Progresnya saat ini 80,87 persen dari sasaran 6.290 nakes. 

“Nakes sengaja memilih vaksinasi moderna di akhir pekan karena mengantisipasi kejadian paska imunisasi,” katanya. 
Kepala SMPN 2 Tasikmadu Sri Yuniati mengatakan seluruh siswa didiknya sudah divaksin dosis I dan  II. Harapannya, pendidikan tatap muka bisa digelar 100 persen. 

“Sekarang PTM masih terbatas sampai 50 persen saja. Ke depan harapannya bisa penuh. Lagipula vaksinasi multodosis guru dan siswa di sekolah kami tuntas,” katanya.

1471