Home Gaya Hidup Wisuda ke-108, Rektor UNNES Ajak Teladani Santri

Wisuda ke-108, Rektor UNNES Ajak Teladani Santri

Semarang, Gatra.com – Wisudawan ke-108 Universitas Negeri Semarang (UNNES) disebut sebagai wisudawan-wisudawati yang istimewa, karena lulus di masa Covid-19 yang makin mereda.

Hal itu disampaikan Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum saat memberikan sambutan wisuda ke-108 Program Doktor, Megister, Sarjana, dan Diploma Universitas Negeri Semarang yang dilaksanakan secara bauran yaitu luring terbatas dan daring di Gedung Auditorium UNNES, Kamis (21/10).

“Anda semua adalah wisudawan-wisudawati istimewa karena terbukti berhasil menyelesaikan pendidikan dan terus bergerak maju pada masa sulit selama pandemi ini. Kita berdoa bersama semoga Covid segera mereda dan sirna. Insya Allah, perjuangan Saudara mendapat berkah dari Tuhan Yang Maha Esa, penuh kesuksesan dan kemuliaan dunia akhirat. Amin ya rabal alamin,” tutur Prof Fathur.

Prof Fathur menambahkan, sebagai Perguruan Tinggi Negeri, UNNES selalu memberikan pelayanan terbaik kepada mahasiswa untuk mengakses layanan akademik dengan menerapkan standar yang unggul. “Dengan membangun atsmoser standar unggul layanan akademik dapat menghasilkan prestasi-prestasi yang luar biasa,” tegasnya.

Buktinya, kata Prof Fathur, sebanyak 74 mahasiswa mendapat kepercayaan mewakili kontingen Jawa Tengah di ajang PON XX Papua dan memberikan kontribusi meraih 29 medali. Di antara mereka yang mendapatkan medali ada yang mengikuti wisuda hari ini.

“Mereka berangkat sedang proses skripsi, dan pulang membawa medali. Ini juga bukti pasti ada jalan untuk menyelesaikan skripsi. Untuk itu gelorakan UNNES tiada hari tanpa prestasi,” ucap Prof Fathur.

Perwakilan wisudawan UNNES yang hadir secara langsung dalam acara wisuda ke-108.(Dok. Humas UNNES)

Selain itu, Prof Fathur menyampaikan peneguhan reputasi UNNES sebagai perguruan tinggi unggul, 7 Program studi telah terakreditasi internasional AQAS. “Akreditasi internasional adalah wujud pengakuan masyarakat dunia terhadap kualitas pendidikan UNNES. Pengakuan internasional ini merupakan peneguhan reputasi UNNES sebagai perguruan tinggi unggul,” jelas Rektor UNNES.

Tak hanya itu, Guru Besar Sosiolingistik tersbut juga mengajak para wisudawan untuk meneladani Santri. Prof Fathur mengatakan para wisudawan memiliki perbedaan dan kesamaan dengan para santri.

“Besok tanggal 22 Oktober 2021 merupakan Hari Santri yang kita bisa jadikan bahan renungan agar bisa memetik pelajaran penting darinya. Kesamaan tersbut sama-sama memiliki keimanan, keilmuan, dan amal saleh. Untuk perbedaan hanya secara epistemologis dari pendidikan formal,” jelasnya.

Menurutnya, ada tiga sikap yang sangat layak diteladani dari para santri yaitu pertama, memiliki etos sebagai pembelajar sepanjang hayat. Kedua, memiliki kemuliaan adab. Dan ketiga, kemampuan menyikapi keragaman secara positif.

“Untuk itu berharap para wisudawan-wisudawati dapat meneladani sikap dari para santri agar dapat menjadi orang yang hebat, orang yang memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui keilmuan yang didapat sewaktu kuliah dan mampu mengamalkannya sehingga mendapatkan amal yang saleh,” pungkas Prof Fathur.

Wakil Rektor Bidang Akademik UNNES Prof Dr Zaenuri Se MSi Akt melaporkan, wisudawan ke-108 UNNES meluluskan sebanyak 1.069 terdiri atas program Doktor 14 orang, Program Megister 173 orang, Program Sarjana 881 orang, dan program Diploma 10 orang.

“Dengan rincian Pascasarjana 187 orang, Fakultas Ilmu Pengetahuan 140 orang, Fakultas Bahasa dan Seni 128 orang, Fakultas Ilmu Sosial 84 orang, Fakultas Matematika dan IPA 143 orang, Fakultas Teknik 108, Fakultas Ilmu Keolahragaan 86 orang, Fakultas Ekonomi 143 orang, dan Fakultas Hukum 50 orang,” pungkasnya.

344