Banyumas, Gatra.com – Vaksinasi massal Covid-19 yang digelar Pengurus Cabang (PD) Muhammadiyah dan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), yang digelar antara Selasa-Kamis (26-28/10) cukup istimewa.
Peserta vaksin mendapatkan berbagai fasilitas dan merchandise bagi yang beruntung. Tidak hanya itu, peserta vaksinasi dari kalangan lanjut usia (lansia) juga dilayani dengan sistem jemput bola.
Ketua satgas Covid-19 UMP Dr Ns Umi Solikhah mengatakan, vaksinasi merupakan kerja sama Mentari Covid Vaccine, Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, United States Agency for International Development (USAID) dan Kementerian Kesehatan. Panitia juga melakukan layanan penjemputan khusus untuk kalangan lanjut usia.
“Dari 32 persen yang belum divaksin di Kabupaten Banyumas, itu ternyata sebagian besar adalah lansia yang tidak dapat mengakses fasilitas vaksinasi. Sehingga kami sediakan fasilitas transportasi untuk jemput lansia,” katanya, Rabu (27/10/2021).
Beberapa lansia yang memang tidak bisa mengakses akan dijemput dan diberikan edukasi terkait pentingnya vaksinasi tersebut. “Rata-rata mereka (lansia) tidak tertarik dengan vaksinasi. Sehingga kita berikan fasilitas, apalagi mereka menjadi sasaran vaksinasi,” ucapnya.
Menurutnya, hal itu dilakukan untuk membantu target dari Pemerintah Kabupaten Banyumas yang masih mengutamakan lansia. Vaksin yang digunakan adalah vaksin Pfizer yang aman untuk lansia.
“Selain lansia, sebagian dari mereka juga ibu hamil yang sebelumya ternyata takut divaksin. Setelah diberikan edukasi, banyak dari mereka kemudian mengikuti vaksinasi di UMP,” jelasnya.
Salah satu peserta vaksin lansia dari Notog, Patikraja Murtiah (80) mengatakan layanan jemput bola yang dilakukan Tim UMP sangat membantu bagi mereka lansia yang akan melakukan vaksin.
“Pelayanaannya tadi ramah dan cepat. Beruntung ada layanan jemput dan diantar lagi ke rumah. Karena rumah saya jauh dari UMP. Dan saya tidak tau bagaimana cara daftarnya seperti apa,” tutur Murtiah.
Menurutnya, vaksinasi jemput bola dengan layanan antar jemput untuk lansia sangat membantu karena memudahkan akses dan mendapatkan fasilitasi untuk vaksin tersebut.
Diketahui, PDM Banyumas bekerja sama dengan berbagai pihak menggelar vaksinasi massal bertajuk ‘Muhammadiyah untuk Indonesia’ dilakukan selama tiga hari. Sebanyak 5.000 dosis vaksin disuntikkan dalam vaksinasi massal kali ini.
