Palembang, Gatra.com - Bagi masyarakat di Kota Palembang yang ingin berkunjung ke mal di kota yang terkenal dengan ikon Jembatan Ampera, itu kini wajib scan QR code sertifikat vaksinasi virus corona atau Covid-19 dengan aplikasi PeduliLindungi.
Pantauan Gatra.com di Palembang Icon Mall, Kamis (28/10), para pengunjung yang datang ke mal tampak melakukan check-in di pintu masuk, dengan scan barcode dari aplikasi PeduliLindungi untuk memastikan status vaksinasi Covid-19.
Mereka yang sudah berhasil memindai QR code tersebut itu akan mengeluarkan kategori warna. Misal, warna hijau dan kuning, para pengunjung diperbolehkan masuk ke dalam pusat perbelanjaan tersebut.
Hasil status warna itulah yang kemudian diperlihatkan kepada petugas yang berada di pintu masuk mal. Namun, jika hasilnya muncul warna merah maka pengunjung dilarang masuk ke mal.
Marketing Communication (Marcomm) Manager Palembang Icon Mall, Andri Wibowo, mengatakan pengelola mal memang telah menerapkan ke pengunjung wajib menggunakan scan barcode dari aplikasi PeduliLindungi untuk memastikan status vaksinasi Covid-19. Penerapan itu sekaligus mendukung program pemerintah demi menekan penyebaran kasus Covid-19.
“Palembang Icon memang telah menerapkan yang ingin masuk ke mal wajib pakai aplikasi PeduliLindungi. Kita pun hingga kini terus mensosialisasikan penggunaan itu bagi pengunjung mal,” ujarnya.
Selain itu, para pengunjung yang belum menjalani vaksinasi Covid-19, kini mereka juga dapat melakukan vaksinasi langsung pada Sentra Vaksinasi yang telah disediakan di mal-mal.
Pendaftaran vaksinasi sendiri dilakukan On The Spot spot ketika berkunjung ke mal tersebut. Pengunjung cukup menunjukkan identitas diri atau bisa mendaftar secara online melalui website vaksinonline.com dengan mendata informasi sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Marcomm Manager Palembang Square Mall, Intan Indirayani, mengatakan selain menerapkan bukti vaksinasi melalui scan barcode dari aplikasi PeduliLindungi, kini warga setempat juga dapat menjalani vaksinasi Covid-19 langsung di mal. Hal itu berdasarkan maklumat Gubernur Sumsel, Herman Deru bersama Pemerintah Daerah (Pemda) dan lintas organisasi di Palembang.
“Nah, bagi para pengunjung yang datang ke mal tapi belum divaksin, kita menyediakan tempat pelaksanaan vaksinasi Covid-19,” ujarnya.
Dikatakannya, pelaksanaan vaksinasi di mal ini merupakan kegiatan yang diselenggarakan pengelola mal dan didukung dinas kesehatan setempat. Hanya saja, vaksinasi tersebut merupakan fasilitas dan pelayanan untuk warga Palembang, bukan termasuk vaksinasi masal.
“Para pengunjung sekarang tak perlu repot-repot lagi untuk mencari lokasi vaksin. Jadi, pengunjung yang ingin divaksinasi untuk masuk mal sudah dipermudah. Ini tak dipungut biaya, gratis,” katanya.
Menurutnya, untuk pelayanan vaksinasi sendiri dibuka mulai dari pagi sesuai jam opersional mal. Namun, untuk waktu tutup layanan dibatasi hingga sore hari meskipun jam operasional mal hingga pukul 20.00 WIB.
“Itu karena vaksinatornya berasal dari Dinkes. Tentunya, tahapan vaksinasi di sini sama seperti vaksinasi pada tempat lainnya. Masyarakat atau pengunjung bisa divaksin dengan menunjukkan KTP saja,” katanya.
