Home Politik Duh! Anggaran Sragen Bersumber Utang Rp160 Miliar

Duh! Anggaran Sragen Bersumber Utang Rp160 Miliar

Sragen, Gatra.com- Sejumlah proyek infrastruktur fisik dan fasilitas publik di Kabupaten Sragen, Jateng bakal dibiayai dari utang bank Rp160 miliar. Pemakaiannya diproyeksikan selama dua tahun anggaran. Sedangkan angsurannya selama tiga tahun sampai 2024.

Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengatakan masih ada sebagian infrastruktur yang rusak dan mendesak dibangun. Hanya saja keuangan daerah tak cukup membiayainya. Pada tahun pertama 2022, dari utang Rp160 miliar akan diambil Rp48,5 miliar untuk membangun Pasar Nglangon dan infrastruktur jalan.

Sementara pada tahun 2023, Pemkab akan membangun kantor pemda terpadu yang rencana akan dibangun di Kelurahan Sine, Kecamatan Sragen. Kompleks kantor baru itu bakal dibangun dengan anggaran Rp89 miliar, di mana Rp49 miliar akan diambil dari utang.

Menurut Yuni, opsi utang ke Bank Jateng telah dikaji melalui pertimbangan matang. "Pemda punya kemampuan membayar angsuran. Memang diakui, keuangan daerah cupet. Dana perimbangan dari pusat berkurang banyak. Banyak terserap ke penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi," katanya, Senin (8/11).

Ia menjamin sebelum berakhirnya masa jabatan yakni di 2024, utang bank itu dipastikan sudah lunas. Sebelumnya, wacana utang itu sempat mendapat penolakan dari sejumlah partai dan fraksi. Di antaranya Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN dan PKS. Namun di akhir rapat Banggar, semua berbalik arah menyetujui utang meski jumlahnya dikurangi Rp40 miliar.

1265