Berlin, Gatra.com – Tingkat infeksi virus corona di Jerman telah meningkat ke rekor tertinggi dalam beberapa hari. Hal ini terjadi setelah Menteri Kesehatan Jerman, Jens Spahn, memperingatkan bahwa pandemi "besar-besaran yang tidak divaksinasi" semakin cepat.
Institut Robert Koch (IRK) mengatakan bahwa tingkat kejadian kasus Covid-19 dalam 7 hari di negara tersebut telah naik. Selama sepekan terakhir naik menjadi 201,1 pada Senin, 8 November 2021. Angka ini lebih tinggi dari rekor sebelumnya, yaitu hanya 197,6 pada Desember tahun lalu, dan ini didapatkan dari jumlah orang per 100 ribu yang terinfeksi virus menular itu, sebagaimana dilansir dari stasiun berita Al Jazeera pada Senin (8/11).
Lembaga itu pun mengungkapkan terdapat 15.513 kasus Covid-19 baru yang dilaporkan selama 24 jam terakhir. Angka ini turun dari rekor pada hari Jumat (5/11) sebesar 37.120 kasus. Meski demikian, angka tersebut biasanya lebih rendah sesudah akhir pekan.
Mereka juga melaporkan adanya 33 kematian akibat virus corona dan menjadikan jumlah kematian keseluruhan di Jerman menjadi 96.558 kasus. Sementara itu, Perdana Menteri (PM) negara bagian Bavaria, Markus Soeder, menyerukan tindakan yang lebih tegas mengingat adanya "puncak baru".
Ia mengatakan kepada radio Deutschlandfunk bahwa tes Covid-19 harus ditawarkan secara gratis lagi dan pusat vaksinasi harus diaktifkan kembali. Ia juga mengatakan, negara bagian dan pemerintah federal harus mengoordinasikan strategi mereka.