Banyumas, Gatra.com – Sedikitnya empat orang meninggal dunia dalam tragedi longsor di Desa Pagentan RT 01 RW 01, Kecamatan Pagentan, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Sabtu malam (19/11).

Koordinator Taruna Tanggap Bencana (Tagana) Kabupaten Banjarnegara, Marsino melaporkan longsor terjadi sekitar pukul 21.30 WIB, dipicu hujan lebat yang mengguyur Banjarnegara, beberapa waktu terakhir. “Telah terjadi longsor di Desa Pagentan RT 01 RW 01 menimpa dua rumah, dua KK lima jiwa,” kata dia, Minggu (20/11).

Dia menjelaskan, empat korban meninggal yakni, Bunga Citra Ramadani (13 thn), Alfino Sudarmaji (11 th), Andri Ferowati (42 thn), bidan desa, dan Partini (36 th).

Dia menjelaskan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan relawan gabungan langsung melakukan evakuasi dan pencarian korban pada Sabtu malam. Korban atas nama Partini baru berhasil dievakuasi pada Sabtu pagi, sekitar pukul 04.49 WIB.

Selain empat korban meninggal dunia, kata dia, dalam peristiwa tersebut ada satu korban selamat, yakni Putri Olivia Sudarmadji (9 thn). “Korban selamat 1 orang atas nama Putri Olivia Sudarmadji (9 thn) mengalami luka – luka,” ucapnya.

Tim gabungan juga melakukan penanganan pengungsi sebanyak lima orang mengungsi di Kantor Kecamatan Pagentan. Mereka yakni, Ahmad Karmawan (34 thn), M. Nur Tohmatuloh (29 th), Mei Fitria Tamatul Jannah (17 th), Kristian Natalia (16 th), dan Putri Olivia Sudarmadji (9 thn).

Perkembangan akan kami laporkan lebih lanjut. Tim tagana Sudah dilokasi dari 1 jam setelah kejadian mendirikan DU, menyiapkan tempat pengungsian, dan Evakuasi.

Tim gabungan pada Minggu melakukan penanganan pascabencana. Di antaranya, membersihkan material longsor dan mengantisipasi longsor susulan.

“Tim Tagana Sudah di lokasi dari satu jam setelah kejadian mendirikan DU, menyiapkan tempat pengungsian, dan evakuasi,” tandasnya.