Home Kesehatan Wamenkes: Satu dari 10 Anak di Indonesia Merokok

Wamenkes: Satu dari 10 Anak di Indonesia Merokok

Jakarta, Gatra.com- Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Republik Indonesia Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan peringkat prevalensi merokok cenderung lebih tinggi pada kelompok remaja usia 10-18 tahun. Di mana angkanya naik menjadi 9,1% pada tahun 2018 lalu, atau dapat dikatakan hampir 1 dari 10 anak di Indonesia itu merokok.

"Peringkat prevalensi merokok cenderung lebih tinggi pada kelompok remaja usia 10 sampai 18 tahun sekitar 7,2%. Naik menjadi 9,1% di tahun 2018 atau hampir 1 dari 10 anak di Indonesia itu merokok," tuturnya, via Zoom dalam media briefing bertajuk "Hari Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) Sedunia", yang disiarkan langsung melalui kanal YouTube Kementerian Kesehatan RI pada Selasa, (23/11).

Dante mengatakan jika hal tersebut diteruskan atau terjadi paparan selama bertahun-tahun, akan menyebabkan Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) pada saat mereka sudah menginjak usia dewasa. Bahkan, ada beberapa di antaranya mengalami penyakit tersebut di dalam usia produktif.

"Sehingga implikasi kesehatan, implikasi investasi manusia itu menjadi terhambat dengan adanya paparan rokok pada anak-anak yang berusia 10 sampai 18 tahun yang masih menjadi PR [Pekerjaan Rumah] kita semua bersama," sambungnya.

Sedangkan, kata Dante, perokok pria mempunyai proporsi yang lebih besar, yaitu sekitar 63% atau 2 dari 3 pria di Indonesia itu saat ini merokok.

188