Palembang, Gatra.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel), terus mendorong akselerasi penyediaan hunian murah dan layak bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Bumi Sriwijaya. Demikian kata Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel, Mawardi Yahya saat membuka Prime Property Income Expo 2021 di Main Atrium Palembang Icon, Selasa (23/11).
Menurutnya, saat ini pemerintah provinsi juga telah memfasilitasi pembangunan perumahan dalam satu kawasan terintegrasi bagi MBR tersebut. Baik itu untuk masyarakat berpenghasilan tetap maupun tidak tetap. “Pembangunan perumahan ini melalui program bantuan pembiayaan perumahan bersubsidi dari pemerintah pusat, yakni program bantuan pembiayaan perumahan berbasis tabungan,” ujarnya.
Karena itu, pihaknya meminta agar para pemangku kepentingan sektor perumahan di wilayahnya untuk bersama-sama mendukung dan meningkatkan pembangunan hunian yang layak bagi masyarakat bawah. “Saya harap pihak perumahan ini terus berkontribusi bagi kemajuan Sumsel, sehingga ke depan dapat mendorong program perumahan yang difokuskan pada kawasan pengentasan kemiskinan,” katanya.
Bukan itu saja, lanjutnya, ke depan juga Pemprov berencana akan mengeluarkan kebijakan terkait pembangunan perumahan dengan pendekatan konsep green housing. “Konsep green housing itu artinya rumah yang ramah lingkungan dengan sumber daya yang lebih hemat. Bahkan, bisa menghemat bahan baku, energi, air serta dapat mengurangi emisi karbon dioksida,” ujarnya.
Mengenai pameran perumahan hasil dari para pengembang yang diprakasai oleh Income dan berlangsung hingga sepekan ke depan itu diapresiasi Pemprov Sumsel. Dimana, pameran itu akan menjadi jembatan antara pengusaha properti dan masyarakat untuk memiliki rumah yang layak huni. “Kita menyambut baik. Pameran ini akan menjembatani masyarakat yang ingin memenuhi kebutuhan rumah layak,” katanya.
Dikatakannya, perumahan dan kawasan pemukiman mempunyai peranan sangat penting dalam pembangunan di Sumsel. Di mana perkembangan industri perumahan yang mulai membaik pada 2021 ini menjadi salah satu tumpuan pertumbuhan ekonomi Sumsel. Mengingat, kebijakan kemudahan perizinan dan fasilitas pembangunan merupakan salah satu pendorong tumbuhnya sektor perumahan ini.
“Sektor perumahan ini tumbuh positif pada triwulan pertama 2021 sebesar 3,74 persen. Kita optimistis pertumbuhan sektor perumahan pada tahun ini akan mencapai sepuluh persen,” ujarnya.
Sementara itu, CEO Income, Endang Wisiati Wierono, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah khususnya Pemprov Sumsel dan pengguna jasa atas dukungan yang telah diberikan. “Kita melakukan berbagai upaya agar bisa terus bertahan, bahkan di masa pandemi Covid-19 ini. Dukungan berbagai pihak juga tentu menjadi motivasi sehingga kita berharap bisa terus berkontribusi dalam memberikan hunian yang layak bagi masyarakat,” katanya.
