Home Ekonomi Implementasi LCS RI-Cina Hadirkan Efisiensi Bagi Para Pengusaha

Implementasi LCS RI-Cina Hadirkan Efisiensi Bagi Para Pengusaha

Jakarta, Gatra.com - Implementasi kerja sama penyelesaian transaksi bilateral dengan mata uang lokal (Local Currency Settlement/LCS) antara Indonesia dan Cina dinilai mampu menghadirkan berbagai efisiensi bagi kalangan pebisnis dari kedua negara.

Ketua umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Hariyadi Sukamdani mengungkapan bahwa LCS telah lama dinantikan untuk diimplementasikan.

"LCS akan membuat transaksi ekonomi lebih efisien bagi kedua negara. LCS juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi kita di masa mendatang. Dengan bentuk komitmen yang kuat dan stabil bagi komunitas bisnis kedua belah pihak ini, hal tersebut dapat dicapai." jelasnya pada Webinar bertema "Indonesia China LCS Implementation Progress & Best Practice", Rabu (24/11).

Hariyadi menuturkan bahwa sebelum adanya implementasi LCS, aktivitas transaksi perdagangan Indonesia begitu kuat didominasi oleh penggunaan dolar.

"Ini cukup besar porsinya. Misalnya dari sisi ekspor, kami menggunakan dolar AS hingga 94% dan untuk impor, kami menggunakan dolar AS hingga 83%." ujarnya.

Lebih lanjut, Hariyadi mengungkapkan bahwa penerapan LCS dalam beberapa waktu terakhir telah mampu memaksimalkan kemitraan dagang dan investasi Indonesia dan Tiongkok. Para pelaku usaha mulai beralih menggunakan fasilitas pembayaran LCS guna mengoptimalkan transaksinya.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Lembaga kerjasama ekonomi, sosial dan budaya Indonesia-Tiongkok (LIT), Alim Markus turut menyambut baik langkah Bank Indonesia dan People's Bank of China (PBC) yang akhirnya mengimplementasikan kerja sama LCS.

"Saya sudah lama menginginkan LCS dapat dilaksanakan, bisa menghemat para pengusaha maupun untuk kedua belah negara. Saya sangat mendukung sekali supaya bisnis kita bisa lebih efisien," jelasnya.

 

135