Home Ekonomi Kampus Wajib Ambil Peran dalam Kebangkitan Ekonomi dalam era Pandemi

Kampus Wajib Ambil Peran dalam Kebangkitan Ekonomi dalam era Pandemi

Jakarta, Gatra.com - Kampus turut memiliki tanggung jawab untuk membantu memulihkan Usaha Micro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang terdampak Pandemi Covid-19, sebagai salah satu upaya membantu kebangkitan ekonomi masyarakat Indonesia. Hal itu terungkap dalam Webinar “Kampus sebagai Pilar Kebangkitan UMKM Indonesia 2022” yang diselenggarakan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Ganesha Jakarta, dalam rangkaian pelatihan dan pendampingan bagi para pelaku UMKM di Jakarta. 

“Kampus memiliki tanggungjawab dalam pemulihan ekonomi yang terpuruk akibat Pandemi Covid-19, antara lain melalui pemberdayaan UMKM dengan melakukan pelatihan dan pendampingan pelaku UMKM. Kami berharap dengan adanya Webinar ini akan memberi manfaat bagi banyak pihak, terutama mereka yang terlibat langsung, dan bisa di manfaatkan oleh pelaku UMKM untuk Naik Kelas.,” kata Ketua STIE Ganesha, Prof. Dr.Muhamad Said, dalam siaran pers, Sabtu (11/12).

Webinar ini dihadiri kalangan profesional seperti Dr. Syahnan Palipi.SH.MM. selaku Ketua Umum HIPKIMINDO (Himpunan Pengusaha Mikro Dan Kecil Indonesia) dan Ketua DEKOPINDA (Dewan Koperasi Indonesia Daerah), Prof. Dr.Muhamad Said Ketua STIE GANESHA juga Guru Besar Fakultas ekonomi dan BIsnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Ir Joko Mulyono ,ME.AWP. PUB sebagai Financial Educator Syariah serta beberapa pelaku bisnis UMKM.

Webinar yang berlangsung sekitar 150 menit ini banyak membahas hal-hal penting untuk para pelaku UMKM, terutama bagi para pelaku bisnis UMKM yang baru mulai, antara lain akan dilakukan pendampingan secara khusus dimulai dari cara memikirkan produk yang akan dibuat, proses produksi, pengemasan hingga strategi pemasaran.

Dalam mendorong bangkitnya UMKM di tahun 2022 setelah Pandemi dua tahun ini yang menyebabkan banyak pelaku usaha mengalami kolaps dan terpuruk. Dalam rangka itulah STIE GANESHA Jakarta memberikan pelatihan dan pendampingan bagi para pelaku UMKM. Dalam webinar ini para pelaku UMKM diajarkan bagaimana cara untuk mempromosikan produk-produk, membuat ijin edar produk, strategi penguasaan pasar, cara pengelolaan uang serta tips-tips untuk bisa mengekspor produk.

Pelatihan bagi UMKM ini dilakukan dengan metode triple helix, yakni kolaborasi antara pelaku bisnis, pemerintah dan sektor akademik. Kolaborasi lintas sektor dalam upaya mendukung program pengembangan ekonomi UMKM ini diharapkan menjadi kontribusi STIE Ganesha Jakarta terhadap kebangkitan ekonomi Nasional melalui pemberdayaan masyarakat pelaku bisnis UMKM. yang banyak kolaps akibat Pandemi Covid 19. Kegiatan webinar ini diharapkan akan menjadi stimulus untuk membangkitkan kembali semangat para pelaku bisnis UMKM untuk kembali berbisnis, serta memotivasi mahasiswa untuk menjadi bagian dari pengembangan UMKM.

"UMKM akan didampingi hingga produknya menyentuh pasar pusat. Ganesha menyediakan 130 mentor bersertifikat untuk mendampingi UMKM, serta membuka peluang untuk memasarkan produk keluar negeri, dimana ada sekitar 20 negara bisa dijadikan peluang, seperti Canada, Afrika, Belanda, Perancis, Jerman, Cina hingga Timur Tengah,” kata Syahnan yang juga menjadi dosen STIE Ganesha. Bravo UMKM Indonesia! 

210