Solo, Gatra.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjamin tidak ada kendaraan yang akan diputarbalik selama momen Natal dan Tahun Baru. Hal ini menyusul pembatalan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 serentak.

Hal ini disampaikan Gibran dalam Apel Kesiapan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 di Solo, Senin (13/12). Ia mengatakan kendaraan yang masuk ke Kota Solo tidak boleh diputarbalik. Pelaku perjalanan akan menjalani tes Covid-19 acak.

”Jika hasil random test menunjukkan hasil positif atau reaktif, akan segera ditangani oleh satuan gugus tugas penanganan Covid-19 daerah setempat,” katanya.

Pihak Pemkot Solo akan langsung membawa penumpang kendaraan ke tempat isolasi terpusat jika ditemukan hasil tes yang menunjukkan mereka positif Covid-19. Pemkot Solo pun sudah menyiapkan lokasi untuk tempat isolasi terpusat.

Untuk tes acak Covid-19, Pemkot Solo akan bekerjasama dengan TNI dan Polri. Jika pelaku perjalanan belum divaksin, mereka akan diarahkan ke pos pelayanan untuk menjalani vaksinasi Covid-19.

Selama momen Natal dan Tahun Baru, Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungan RI memprediksi ada sekitar 19.976.269 orang pelaku perjalanan. Dari jumlah ini, 24,5 persen atau sekitar 4,8 juta orang akan melakukan perjalanan ke wilayah Jawa Tengah.

”Solo menjadi salah satu daerah di Jawa Tengah yang tidak pernah sepi dari daftar kunjungan, baik sebagai kota transit maupun tujuan akhir bagi pemudik,” katanya.

Untuk itu, penerapan manajemen rekayasa lalu lintas akan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan, terutama di jalan alternatif atau wilayah yang mengalami pembangunan.

”Pantauan dan evaluasi manajemen rekayasa lalu lintas dilakukan secara berkala mengantisipasi masalah yang berpotensi viral,” ucapnya.