Jakarta, Gatra.com - Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengungkapkan bahwa PSSI dan seluruh anggota AFF (ASEAN Football Federation) setuju akan usulan FIFA untuk menyelengarakan gelaran Piala Dunia dua tahun sekali.

“Pada dasarnya PSSI setuju dengan adanya percepatan piala dunia yang akan diselenggarakan setiap dua tahun sekali, baik itu untuk kelompok umur, dan senior,” jelas Yunus Nusi sebagaimana dilansir dari laman PSSI, Selasa (14/12).

Lebih lanjut, Yunus menuturkan bahwa kebijakan penyelenggaraan Piala Dunia setiap dua tahun sekali akan mempercepat antrean negara-negara yang berniat untuk mencalonkan menjadi tuan rumah piala dunia. Maka itu, Yunus mengusulkan agar rencana itu dapat dibicarakan lebih lanjut dan dimatangkan kembali.

“Kami menyarankan harus ada diskusi lebih mendalam antara AFF dan FIFA. Kemudian FIFA mengajukan proposal kepada tiap-tiap negara anggota agar bisa dikaji kembali dan dipertimbangkan oleh negara-negara tersebut.’’ tambahnya.

Selain itu, Yunus menyampaikan harapannya agar nantinya AFF harus memiliki target mengajukan negara-negara ASEAN yang siap menjadi tuan rumah Piala Dunia. Negara-negara ASEAN dapat pula menjadi tuan rumah bersama untuk perhelatan tersebut.

PSSI berharap agar FIFA menolak pencalonan negara-negara yang pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia. Hal itu bertujuan agar semua negara dapat ikut memiliki pengalaman sebagai penyelenggara Piala Dunia.

Terkait Piala Dunia, PSSI turut meminta dukungan kepada FIFA, AFC, dan AFF guna menyukseskan Piala Dunia U-20 yang akan dihelat di Indonesia.

“Untuk diketahui, kami saat ini sedang mengadakan kompetisi. Kami juga sedang konsentrasi untuk mempersiapkan penyelenggaraan Piala Dunia U-23 tahun 2023. PSSI mengharapkan dukungan semua pihak agar Piala Dunia U-20 nanti dapat berjalan dengan baik.’’ pungkasnya.