Jakarta, Gatra.com - Plt. Sekretaris Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Trian Yunanda, mengungkapkan bahwa DJPT akan fokus pada pembangunan ratusan Kampung Nelayan Maju pada tahun 2022 nanti.

“Pak Menteri [Sakti Wahyu Trenggono] juga sudah memberi arahan kepada kami di Dirjen Perikanan Tangkap untuk mengintensifkan pembangunan Kampung Nelayan Maju. Ini tentunya untuk mendukung penangkapan ikan terukur,” ujar Trian dalam konferensi pers di Jakarta pada Rabu, (12/15/2021).

Pada tahun depan nanti, Trian menyebut akan ada sebanyak 120 lokasi yang akan dibangun secara intensif. Setahun setelahnya akan dibangun lagi sebanyak 250 lokasi dan di tahun 2024 akan dibangun sebanyak 500 lokasi.

Untuk mewujudkan ini, KKP akan melakukan kerja sama dengan kementerian/lembaga terkait seperti Kementerian PUPR dan Kementerian ESDM, juga perbankan dan beberapa pihak lainnya, untuk bersinergi sekaligus merancang skema bisnis. Saat ini, kata Trian, DJPT sedang melakukan profiling lokasi.

Sementara itu, untuk alokasi dana, DJPT akan menggunakan dukungan dana dari kementerian/lembaga terkait yang bersifat reguler. Tak hanya itu, DJPT juga akan menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR).

“Tujuannya apa? Supaya kita bisa mengubah image Kampung Nelayan Maju yang mungkin sekarang masih banyak yang kumuh. Kita akan coba ubah image-nya,” kata Trian.

“Jadi Bapak/Ibu seneng nanti kalau mau ke wilayah-wilayah pinggiran laut itu. Nggak terkesan kumuh. Enak cari tempat untuk foto-foto, sambil makan, sambil selfie. Ini coba kita garap,” tandas Trian.