Kendal, Gatra.com- Sebanyak 125 pendekar dari Lembaga Beladiri Indonesia (LBI) Harimau Putih unjuk kekuatan di ajang Gus Tommy Cup. Turnamen Gus Tommy Cup 2021 yang digelar antar pelajar se-Jateng dan DIY, dilaksanakan bertepatan dengan Hari Lahir (Harlah) LBI Harimau Putih ke 34.

 

Guru Besar LBI Harimau Putih Muhammad Tommy Fadlurahman yang biasa disapa Gus Tommy mengatakan, seni beladiri pencak silat Harimau Putih yang banyak menorehkan prestasi diajang nasional dan internasional merupakan seni pencak silat asli dari Kendal. "Kita gelar turnamen ini mandiri dan open yang diikuti oleh pelajar se Jateng dan DIY," kata Gus Tommy, Minggu (19/12).

 

Pelajar yang mengikuti Turnamen Gus Tommy Cup berasal dari Semarang, Salatiga, Batang, Pekalongan, Tegal, Brebes, Cilacap dan DIY. Mereka mengikuti turnamen dalam kategori usia dini, pra remaja dan remaja dari SD, SMP dan SMA.

 

Gus Tommy menyampaikan, mengingat kondisi masih pandemi, turnamen yang biasanya diikuti sedikitnya 500 pesilat Harimau Putih, kini dibatasi. Panitia yang telah berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 membatasi jumlah peserta hingga 125 orang. "Turnamen ini digelar dalam waktu dua hari dan tanpa penonton, kecuali official dan atlet itu sendiri," ungkapnya.

 

Anggota DPRD Kendal dari Partai Golkar ini berharap dengan turnamen yang digelar ini dapat menjadi pemantik untuk cabang olahraga pencak silat agar tetap semangat meski dalam kondisi terbatas akibat PPKM. "Pencak silat harus semangat dalam melakukan pembinaan untuk lahirnya bibit-bibit baru atlit berprestasi," ujarnya.

 

Dalam kesempatan ini ia membeberkan, pencak silat Harimau Putih asli Kendal saat ini sudah tersebar hampir separo di daerah yang ada di Jawa Tengah. Selain itu, propinsi-propinsi lain juga sudah banyak yang telah mendirikan LBI Harimau Putih, seperti Jawa Barat, Jawa Timur, Madura, Aceh dan yang terakhir Lampung akan segera mendirikan cabang baru.

 

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kendal, Ircham Cholid menyampaikan, atas nama Pemkab Kendal ia mengaku sangat mendukung digelarnya kejuaraan-kejuaraan di Kabupaten Kendal. "Kami sangat mendukung karena di tahun 2021 setelah terkendala pandemi kita dapat kembali menggelar turnamen untuk mencetak atlit-atlit baru lagi," katanya.