_thumb.jpg "Koalisi Musisi Sepakat Palestina-Israel Bukan Konflik, Melainkan Genosida")
_thumb.jpg "Bagaimana Musisi Bersikap terhadap Gerakan Boikot Produk Terafiliasi Israel?")
_thumb.jpg "Koalisi Musisi Gelar Aksi Bela Palestina di Depan Kedubes AS, Tunjukkan Solidaritas untuk Gaza")
Jakarta, Gatra.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, menyebut KH. Aqil Siradj dan KH. Yahya Cholil Staquf, dua calon Ketua Tanfidz PBNUsebagai sosok PBNU terbaik.
Sehingga siapapun yang terpilih nantinya, PBNU akan mendapat sosok pemimpin yang terbaik. Untuk itu, dirinya menyebut bahwa pilihan Musyawarah mufakat adalah jalan terbaik.
"Dua duanya sama-sama PBNU. Dua duanya sama-sama terbaik. Musyawarah mufakat lah," kata pria yang akrab disapa Cak Imin ini saat hadir di arena Muktamar NU di Ponpes Darussa'adah, Lampung, Rabu (22/12).
Cak Imin menilai, Musyawarah mufakat adalah metode terbaik yang bisa dilakukan NU dalam Muktamar kali ini. Apalagi, Muhaimin juga menyebut bahwa dalam berdemokrasi, pilihan untuk berunding secara mufakat adalah jalan keluar terbaik.
"Salah satu spirit nilai dari Muktamar NU ini adalah demokrasi berbasis musyawarah mufakat. Karena apa? Bangsa ini sekarang makin paham bahwa demokrasi semakin maju dan cenderung mengakui bahwa musyawarah mufakat adalah jalan terbaik demokrasi," jelasnya.
Muhaimin pun mengklaim bahwa dirinya tidak melakukan instruksi apapun terhadap kader PKB dalam rangka momentum muktamar NU kali ini. Dirinya, menyebut bahwa gelaran Muktamar kali ini adalah milik para Muktamirin.
"Semua biar muktamirin yang menentukan. Kita hanya mendoakan," tandasnya.
