Singapura, Gatra.com - Menjelang laga semifinal leg 1 Piala AFF 2020 yang akan dihelat di Stadion Nasional, Singapura, pada Rabu (22/12) malam nanti, Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menyatakan kesiapan anak asuhnya menghadapi Singapura.

Diketahui, Indonesia melaju ke babak semifinal setelah menjadi juara Grup B dengan torehan 10 poin. Jumlah poin sama dengan Vietnam, namun Indonesia unggul produktivitas gol. Sementara itu, Singapura merupakan runner-up Grup A. Kepastian itu diperoleh setelah kekalahan yang harus mereka terima saat laga terakhir di Grup A kontra Thailand.

"Singapura sebagai tuan rumah punya kelebihan, lebih unggul karena sebagai tuan rumah," ujar Shin Tae-yong.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut berharap anak asuhnya kembali mampu mengikuti instruksinya dengan baik, seperti halnya di fase grup.

"Pemain melakukan permainan dengan baik, maka kami dapat posisi pertama di penyisihan grup," ujarnya.

"Kami harus melakukan permainan lebih baik untuk mendapat prestasi. Saya akan persiapkan tim dengan baik," tambahnya.

Shin Tae-yong mempelajari sekaligus menganalisis permainan Singapura di bawah arahan Tatsuma Yoshida lewat video rekaman pertandingan.

"Sisanya lewat video saja. Pastinya saya merasakan Singapura tim baik, apalagi ketika melawan Filipina dan Myanmar. Kami tidak boleh lengah karena saya menganggap Singapura tim baik. Satu persen pun tak boleh lengah. Saya tegaskan ini ke pemain bahwa Singapura tim yang baik," jelas Shin.

Sementara itu, pemain belakang Timnas, Asnawi Mangkualam mengatakan bahwa saat ini skuad Garuda dalam kondisi yang baik dan tengah fokus untuk meraih kemenangan pada laga malam nanti.

"Persiapan kami membaik, kondisi semua bagus. Kami ikuti instruksi pelatih buat pertandingan nanti. Jadi, kami semua sudah siap, euforia kemarin saat lawan Malaysia sudah selesai, sekarang waktunya fokus memenangkan pertandingan di leg pertama," ungkap Asnawi seusai latihan di Stadion Bisham.

Terkait instruksi pelatih Shin Tae-yong, Asnawi menyebut kalau tim harus benar-benar bisa memperbaiki kelemahan saat fase grup. Salah satu yang disoroti oleh Shin Tae-yong ialah komunikasi antar pemain.

"Instruksi pelatih lebih percaya lagi, komunikasi perbaiki, yang tak bagus di grup, kami perbaiki di semifinal, semoga bisa ke final. Soal yang diwaspadai dari Singapura, itu bagian dari taktik. Saya tak bisa bicara. Kami hanya akan menerapkan semuanya sesuai instruksi pelatih," jelas dia.

Pemain Ansan Greeners itu jadi salah satu sosok penting dalam dua pertandingan terakhir timnas Indonesia. Dia dipercaya mengemban ban kapten.

"Jadi kapten, sangat senang bisa pimpin teman-teman di lapangan. Tapi terpenting saya harus bisa bisa beri dampak kepada permainan," ujarnya.