Yogyakarta, Gatra.com - Meski syarat untuk perjalanan jarak jauh sudah diperketat, penumpang kereta api di Daerah Istimewa Yogyakarta belum melakukan pembatalan. Menindaklanjuti arahan pemerintah, PT KAI Daop 6 menyediakan tes PCR di Stasiun Yogyakarta dan Stasiun Balapan Solo.
Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Supriyanto menyatakan pengetatan persyaratan ini sesuai instruksi pemerintah melalui surat edaran Kementerian Perhubungan.
"SE Kemenhub Nomor 112 Tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) Selama Periode Natal Tahun 2021 Dan Tahun Baru 2022," katanya, Kamis (23/12).
Dalam surat tersebut, penumpang kereta api jarak jauh berusia di atas 17 tahun wajib memenuhi persyaratan yaitu sudah divaksin penuh dua kali, menunjukkan hasil negatif PCR 3 X 24 jam atau tes antigen 1 X 24 jam.
Bagi penumpang usia 12 hingga 17 tahun, disebutkan minimal sudah di vaksin dosis pertama, serta melakukan persyaratan tes PCR atau antigen. Sedangkan penumpang di bawah usia 12 tahun menunjukkan hasil negatif PCR yang berlaku 3 X 24 jam serta didampingi oleh orang tua.
"Aturan ini berlaku mulai 24 Desember sampai 2 Desember. Saat ini belum ada pembatalan tiket oleh penumpang terkait dengan kebijakan baru ini," jelasnya.
Supriyanto mengatakan, pada 24 Desember ada sekitar 3.000 ribu penumpang yang akan menggunakan kereta api di Stasiun Yogyakarta. Sedangkan pada 26 Desember, akan ada sekitar 4.000 ribu penumpang dan tercatat sebagai jumlah paling tinggi.
Demi meningkatkan kenyamanan pada penumpang, PT KAI Daop 6 telah menyediakan layanan untuk tes PCR di dua stasiun besar yakni di Yogyakarta dan Solo yang bisa diakses mulai hari ini. Penumpang bisa mendapatkan pelayanan dengan harga Rp195 ribu.
Saat ini di Stasiun Yogyakarta terdapat 30 jadwal perjalanan baik kedatangan maupun keberangkatan. Rata-rata kereta didominasi perjalanan ke Jakarta. Kemudian terdapat 20 perjalanan KRL ditambah empat perjalanan Prameks. Adapun kereta bandara ada 20 jadwal datang dan pergi.
"Informasi awal yang saya dapatkan, awal 2022 nanti untuk kereta KRL dan Prameks akan dipusatkan di Stasiun Lempuyangan. Penyusunan jadwal sedang berlangsung," katanya.
