Home Kesehatan Kapolri Minta Wilayah Berpacu Kejar Target Vaksinasi 70 Persen

Kapolri Minta Wilayah Berpacu Kejar Target Vaksinasi 70 Persen

Jakarta, Gatra.com -Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau vaksinasi Covid-19 di Taman Safari Indonesia, Bogor, Jawa Barat. Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin ditargetkan dalam kegiatan percepatan vaksinasi ini. 
 
"Terima kasih karena hari ini rekan-rekan semua telah melaksanakan kegiatan vaksinasi serentak. Tadi dilaporkan kurang lebih 5 ribu titik dengan target minimal hari ini 1,2 juta. Apabila ada wilayah kemudian target bisa melebihi, saya berikan apresiasi. Saya akan ikuti sampai sore nanti," kata Sigit saat menyapa secara virtual kegiatan vaksinasi se-Indonesia, Kamis (23/12).
 
Dalam arahannya, mantan Kapolda Banten ini meminta kepada wilayah yang belum mencapai target vaksinasi 70 persen untuk berpacu dalam mengejar target tersebut dengan melakukan berbagai macam strategi percepatan. 
 
Satu sisi, Sigit mengapresiasi bahwa ada beberapa wilayah di Indonesia yang capaian vaksinasi pertamanya sudah mencapai angka 100 persen. Antara lain, DKI Jakarta, Kepri, Yogyakarta, dan Kalimantan Timur. 
 
"Alhamdulillah vaksin kedua kita rata-rata nasional sudah masuk diangka 40 persen. Walaupun ini bagian dari rata-rata beberapa wilayah yang tentunya masih juga ada yang kurang. Demikian harapan kita bagaimana kemudian wilayah yang masih di bawah 70 persen tolong betul-betul di pacu," ujar eks Kabareskrim Polri itu.
 
Sigit menyadari, setiap wilayah memiliki tantangan dan kesulitan yang berbeda-beda. Namun, kata Sigit, hal itu bisa diantisipasi dengan modifikasi strategi yang disesuaikan dengan kewilayahan masing-masing. 
 
Menurutnya, akselerasi vaksinasi demi mewujudkan kekebalan komunal sebagaimana target Presiden Joko Widodo (Jokowi), sangat penting terkait pengendalian pandemi Covid-19. Hal itu juga sebagai upaya antisipasi adanya varian baru Covid-19 Omicron. 
 
"Jadi tolong yang masih belum, rekan-rekan bisa menanyakan atau kemudian melakukan modifikasi terkait dengan strategi. Karena saya tahu, masing-masing wilayah memiliki kesulitan yang berbeda. Ini perlu dilakukan karena varian baru Omicron, Kepala BNPB sudab sampaikan sudah terdeteksi delapan," ucap Sigit. 
 
Peninjauan itu dilakukan Sigit bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dan Kasum TNI Letjen Eko Margiyono.
 
123