Home Nasional Pemilihan Ketum PBNU, Gus Yahya Sementara Ungguli Said Aqil

Pemilihan Ketum PBNU, Gus Yahya Sementara Ungguli Said Aqil

Lampung, Gatra.com- Katib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf, memimpin sementara proses pemilihan Ketua Umum PBNU. Hal ini didapat setelah Gus Yahya memperolehan suara hasil voting pertama bakal Calon Ketua Umum PBNU. Yahya memimpin dengan perolehan suara 327  Suara dari 552 suara.
 
Perolehan suara Yahya mengungguli perolehan suara Ketua Umum Petahana, Said Aqil Siradj yang memperoleh suara sebanyak 203 suara. Suara sisanya terbagi ke nama-nama seperti As'ad Ali dan Marzuki Mustamar.
 
Perlu diketahui, Perolehan suara tersebut belum merupakan hasil final pemilihan Ketua Tandfiz PBNU. Sebagaimana tata tertib pemilihan, bagi calon yang mendapat minimal 99 suara, maka calon tersebut akan masuk ketahanan berikutnya yakni tahap pernyataan kesediaan menjadi Calon dan juga tahap penggodokan nama di Rais Aam.
 
Oleh karenanya, Nama Yahya Cholil Staquf dan Said Aqil Siradj adalah dua nama tersisa yang berhak maju ke tahapan pemilihan selanjutnya.
 
"Assalamualaikum. Dengan ini, Saya bersedia untuk dicalonkan menjadi Calon Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama," ujar Gus Yahya di Lokasi Muktamar ke-34 NU, Lampung, Jumat (24/12).
 
Senada dengan Yahya, Said Aqil pun menyatakan kesediaannya untuk maju menjadi calon ketua umum PBNU. Dirinya beralasan, bahwa suara yang telah diberikan para pengurus kepadanya patut diapresiasi dan diperjuangkan.
 
"Apapun hasilnya, harus kita terima dengan ikhlas dan ridho dalam hati kita masing-masing. Yang penting, lanjutkan proses pemilihan dan saya bersedia maju sebagai calon ketua umum," tandasnya. 
564