Home Gaya Hidup Pemkab Cilacap Pastikan Kesiapan 9 Pos Pelayanan Terpadu Nataru

Pemkab Cilacap Pastikan Kesiapan 9 Pos Pelayanan Terpadu Nataru

Cilacap, Gatra.com– Pemerintah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah memastikan sembilan pos pelayanan terpadu untuk mengantisipasi lonjakan mobilitas dan kegiatan masyarakat pada masa Natal dan tahun baru (nataru), di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah telah siap beroperasi.

Dari sembilan pos tersebut, ada tiga pos pelayanan terpadu di perbatasan. Yakni, pos Rawaapu, perbatasan Cilacap dengan Kabupaten Pengandaran, Jawa Barat, Pos Mergo, perbatasan Cilacap dengan Kota Banjar, Jawa Barat, dan Pos Sampang, Perbatasan Cilacap dengan Banyumas, serta jalur utama dari arah timur.

Kapolres Cilacap, AKBP Eko Widiantoro mengatakan istilah pengetatan berganti menjadi pelayanan terpadu sehingga pos yang ada di perbatasan nantinya akan melakukan pengamanan sekaligus pelayanan bagi warga dari luar Cilacap yang akan masuk ke Cilacap.

“Jadi ini nantinya adalah Pos Pelayanan Terpadu karena masih dalam masa pandemi Covid-19 khususnya (masyarakat) yang akan masuk ke wilayah Cilacap, bagaimana kondisi kesehatannya ? Nanti akan dilakukan pengecekan bersama dengan Puskesmas yang ada disini, akan dilakukan swab antigen untuk memastikan bahwa masyarakat yang akan masuk di Cilacap dalam kondisi sehat,” jelasnya, dalam keterangan tertulis, Kamis malam (23/12).

Kapolres juga mengatakan akan mengambil tindakan secara cepat dan juga disediakan ruangan khusus jika ditemukan hasil swab antigen positif bagi masyarakat yang akan masuk di Kabupaten Cilacap.

“Penanganannya memang nanti di setiap pos kita siapkan ruangan sementara untuk mengisolasi sebelum dilakukan tindak lanjut dari dokter atau nakes yang menangani, apakah akan dianjurkan untuk isolasi mandiri atau isolasi terpusat di Kabupaten Cilacap,” ujarnya.

Dia menjelaskan, di Cilacap terdapat 9 Pos Pelayanan Terpadu yang tersebar di perbatasan dan juga di titik-titik keramaian seperti tempat wisata, terminal dan pelabuhan yang ada Kabupaten Cilacap. Kapolres berpesan kepada masyarakat agar selalu sadar akan pentingnya protokol kesehatan.

“Masyarakat harus bisa sadar diri dengan tidak berkerumun walaupun kita sudah di vaksin namun tidak menjadi jaminan bebas terpapar Covid-19 sehingga protokol kesehatan dimanapun harus selalu diterapkan,” ucap dia.

Sementara, Bupati Cilacap mengatakan Pemkab Cilacap akan terus mendukung berbagai upaya yang akan dilakukan sebagai upaya agar nantinya di Tahun 2022, penyebaran Covid-19 di Kabupaten Cilacap lebih terkendali.

“Yang paling penting adalah bagaimana menyelamatkan nyawa manusia ? Jadi Pemkab Cilacap beserta Forkopimda dan masyarakat, mari kita tatap Tahun Baru 2022 dengan pasti. Dengan pasti artinya semua sudah terkendali,” kata Bupati.

Mengenai upaya percepatan pelaksanaan pemberian vaksin di Kabupaten Cilacap, Bupati menyampaikan bahwa warga yang sadar akan pentingnya vaksin dan telah menerima vaksin di Kabupaten Cilacap terus bertambah secara signifikan. Diharapkan sebelum akhir tahun, Kabupaten Cilacap dapat segera mencapai angka 80 persen dalam pemberian vaksin.

“Vaksin hari ini sudah 75 persen, sebentar lagi bisa mencapai 80 persen. Yang sudah baik ini dipertahankan, jangan sampai bertambah lagi (angka positif Covid-19). Saya mengajak masyarakat, jaga yuk Cilacap yang sudah kondusif seperti ini. Yakinlah jika semua dipatuhi, mau bekerjasama dan sama-sama bekerja, Cilacap aman dari Covid-19,” ucap bupati.

1179