Home Regional Sumsel Kerahkan Ribuan Personel Gabungan Amankan Nataru

Sumsel Kerahkan Ribuan Personel Gabungan Amankan Nataru

Palembang, Gatra.com- Ribuan personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri dan pasukan yang lainnya dikerahkan untuk mengamankan perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru (Nataru) 2022 di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Kapolda Sumsel, Irjen Pol Toni Hermanto, mengatakan di wilayahnya dikerahkan ribuan personel gabungan menjelang Nataru. Mereka ditugaskan dalam kegiatan pencegahan serta diimbangi dengan penegakan hukum, mengantisipasi ancaman kelompok intoleran, radikalisme, terorisme dan aksi kriminal lainnya.

“Kurang lebih seribu personel akan dikerahkan pada Operasi Lilin Musi 2021. Tugasnya untuk melakukan pencegahan, ancaman yang memerlukan penegakan hukum yang artinya juga kita akan mengantisipasi ancaman yang dapat menimbulkan kekacauan yang dilakukan eh kelompok-kelomlok intoleran, radikalisme, terorisme dan aksi kriminal lainnya,” ujarnya di sela-sela apel Operasi Lilin Musi 2021 di Lapangan Bhayangkara Pakri Palembang, Kamis (23/12).

Bukan itu saja, lanjutnya, dalam Operasi Lilin Musi kali ini terdapat 76 pos pengamanan dan tujuh pos sekat provinsi. “Untuk pola pengamanan tempat ibadah nantinya akan dilakukan dengan secara tertutup dan terbuka,” katanya.

Saat memimpin apel Operasi Lilin Musi 2021, Wagub Sumsel, Mawardi Yahya membacakan sambutan tertulis Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mengajak para kepala daerah dan dukungan dari TNI untuk ikut mensukseskan Operasi Lilin 2021 yang dilaksanakan 10 hari ke depan mulai 23 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022 mendatang.

“Pengamanan akan terpusat pada 54.959 objek di seluruh Indonesia. Mulai dari gereja, tempat wisata, pusat perbelanjaan, obyek perayaan tahun baru, terminal, pelabuhan, stasiun kereta api dan bandara,” ujarnya.

Dalam pelaksaannya, lanjutnya, operasi ini akan melibatkan 177.212 personel pengaman gabungan yang terdiri dari 103.188 personel Polri, 19.017 personel TNI, serta 55.007 personel yang berasal dari instansi terkait, sepeeti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kesehatan (Dinkes), Pramuka, Pemadam Kebakaran, Linmas, Senkom dan instansi lainnya.

Dikatakannya, sepekan sebelum pelaksanaan operasi pada 17 sampai 23 Desember 2021, Polri pun telah melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dan akan dilanjutkan kembali pada 3 Januari 2022 sampai 9 Januari mendatang.

“Untuk mengantisipasi peningkatan mobilitas masyarat baik pra dan pascaoperasi ini, Polri telah melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan. Itu dilakukan guna mengantisipasi peningkatan mobilitas masyarakat,” ujarnya.

Dalam arahannya juga, Kapolri berpesan agar para petugas operasi dapat memberi pengertian kepada masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan (prokes) sebelum dan sesudah Nataru.

“Melalui kegiatan operasi ini kita harap para petugas nanti terus memberi pengertian kepada masyarakat tentang pentingnya menerapkan prokes, baik itu sebelum Nataru maupun sesudah,” katanya.

Untuk diketahui, apel pasukan Operasi Lilin 2021 tersebut digelar secara serentak di seluruh jajaran Polri dengan tema ‘Melalui Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2021, kita tingkatkan sinergi Polri dengan instansi terkait dalan rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022’.

1072