Jakarta, Gatra.com - Banjir terjadi di Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh mengakibatkan ribuan warga mengungsi. Sebelumnya, terdapat 2 gampong terendam banjir dan terjadi banjir susulan karena hujan lebat.

Berdasarkan keterangan tertulis dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia, terdapat 2.751 orang atau 769 Kepala Keluarga mengungsi menurut perkembangan pada Sabtu (01/01). Namun di beberapa titik yang ada di 8 kecamatan, genangan perlahanan-lahan surut berdasarkan pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur.

“2.751 atau 769 KK mengungsi ke tempat yang lebih aman,”mengutip keterangan tertulis dari BNPB Indonesia pada Sabtu (01/01).

Sebelumnya, 3 kecamatan terdampak banjir pada Jumat (30/12). Tingginya curah hujan di kawasan kabupaten menyebabkan banjir sempat meluas sehingga 8 kecamatan terdampak banjir.

“Di antaranya tersebar di Kecamatan Birem Bayeun, Indra Makmur, Sungai Raya, Idi Tunong, Rantau Selamat, Ranto Peureulak, Julok dan Nurussalam,” mengutip keterangan tertulis.

Terdapat 19.361 jiwa terdampak kejadian tersebut. Banjir juga berdapak pada 6.274 rumah dan 1 lainnya rusak ringan.

Didasari pantauan prakiraan cuaca, hujan ringan-sedang-petir hingga hujan lebat berpotensi terjadi di sejumlah kecamatan di Kabupaten Aceh Timur pada Sabtu (01/01) dan Minggu (02/01). Terdapat 24 kecamatan di Kabupaten Aceh Timur yang berpotensi bahaya banjir kategori sedang hingga tinggi.