Home Olahraga Mane dan Salah Cabut ke Kamerun, Liverpool Bisa Loyo

Mane dan Salah Cabut ke Kamerun, Liverpool Bisa Loyo

Liverpool, Gatra.com – Liverpool akan kehilangan sejumlah pemain pilarnya pada Januari ini. Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Naby Keita akan memperkuat negaranya masing-masing dalam ajang Piala Afrika 2021.

Piala Afrika akan digelar pada 9 Januari hingga 6 Februari 2022. Mohamed Salah akan membela Mesir, Sadio Mane (Senegal), dan Keita membela Guinea. Piala Afrika 2021 akan digelar di Kamerun dan diikuti 24 negara.

Baca Juga:

Ronaldo Jadi Kapten, Setan Merah Takluk

Real Madrid Awali Tahun 2022 dengan Kekalahan

Kehilangan Salah dan Mane akan mengurangi daya gedor Liverpool. Saat ini, Salah sudah menciptakan 16 gol dan jadi top scorer sementara Liga Inggris. Salah juga membuat sembilan assist. Adapun Mane sudah menciptakan delapan gol.

Asisten Manajer Liverpool Pep Linjders menyatakan tidak khawatir harus kehilangan ketiga pemain tersebut. “Anda dapat mencoba merencanakannya tetapi Anda tidak pernah bisa mempersiapkannya. Ini bukan kekhawatiran karena kami memiliki keyakinan pada pemain yang kami miliki,” katanya seperti dilansir dari situs resmi klub.

Lindjers mengakui, bahwa pemain tertentu dapat bermain lebih ofensif. Namun adapula pemain lain yang bisa bermain seperti itu. “Kami tahu bahwa pemain tertentu dapat bermain lebih ofensif juga, mereka telah bermain di lini tengah tetapi mereka dapat bermain lebih ofensif juga,” sebutnya.

Lindjers sadar, Mane, Salah, maupun Keita harus mencoba untuk memenangkan Piala Afrika karena itu adalah prestasi tersendiri untuk menunjang karier mereka selanjutnya.

“Prestasi ini sekarang datang di depan mereka. Ini adalah turnamen dengan begitu banyak gairah, begitu banyak budaya dan itu adalah situasi yang sangat membanggakan jika Anda dapat bermain untuk negara Anda, apakah itu Inggris atau Jerman atau Belanda atau siapa pun dan itulah yang mereka miliki dan rasakan,” bebernya.

Jadi, kata Linders, mereka adalah legenda Afrika. “Mereka adalah legenda bagi saya, tetapi jika mereka memenangkannya mereka mungkin akan menjadi legenda yang lebih besar sehingga mereka harus mencoba dengan semua yang mereka miliki untuk memenangkannya,” tandasnya.

Piala Afrika 2021, harusnya digelar pada awal tahun lalu. Namun, akibat pandemi Covid-19, turnamen terbesar di Afrika ini harus ditunda hingga satu tahun lamanya. Nama Piala Afrika 2021 tetap dipakai, walau dimainkan pada 2022.

188