Jakarta, Gatra.com – Hasil survei indikator politik Indonesia yang dilakukan sepanjang 6 hingga 11 Desember 2021 menunjukkan, sebagian besar orang Indonesia percaya bahwa kondisi ekonomi saat ini sedang-sedang saja. Lalu lebih banyak responden yang menilai ekonomi Indonesia buruk atau sangat buruk dibandingkan baik atau sangat baik.

Direktur eksekutif indikator politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, menyampaikan, penilaian responden terhadap ekonomi Indonesia yang sedang-sedang saja mencapai 41,5% perolehan.

Sementara itu, 29% responden beranggapan bahwa ekonomi Indonesia buruk, dan 4,3% beranggapan sangat buruk. "Totalnya ada 33% masyarakat kita yang memandang keadaan ekonomi nasional masih buruk," kata Burhanuddin pada paparannya melalui virtual, Minggu (9/1).

Di sisi lain, hanya 2,7% responden yang mengatakan bahwa ekonomi Indonesia saat ini sangat baik dan 21,8% yang mengatakan baik.

Meski demikian, Burhanudin melanjutkan, masyarakat Indonesia yang mempersepsikan ekonomi Indonesia buruk terus-menerus turun. Pada Mei tahun 2020 misalnya, anggapan ekonomi buruk itu mencapai 81%, lalu pada bulan Juni 2020 mencapai 69%, dan memasuki bulan Maret 2021 mencapai 50,5%. Hingga Desember angkanya terus menyusut.