Sragen, Gatra.com- Dua siswi perguruan silat terseret arus Sungai Pleret di Sukuh Bawang Desa Poleng Kecamatan Gesi Sragen, Jateng. Satu korban ditemukan tewas sedangkan lainnya selamat.

Insiden tersebut terjadi saat dua gadis berusia 13 tahun asal Dukuh Singge Rt 15 yakni Dewi Puspitasari (13) dan Mentari Olivia Putri (13) itu pulang berlatih silat dari desa sebelah pada Selasa malam (18/1). Keduanya berniat mengambil jalan pintas dengan menyeberangi Sungai Pleret. Di atas sepeda motor Honda Supra AD 3459 FY, Dewi memboncengkan Mentari. Sepeda motor itu pun melaju pelan di jalan cor yang membelah badan sungai. Saat itu memang sungai sedang meluap. Airnya sampai menggenangi jalan cor. Diduga tak memperhitungkan arusnya yang deras, keduanya nekat menyeberanginya. Belum sampai di ujung jalan, datang air bah yang langsung mengempaskan keduanya berikut sepeda motor.

"Air sungai mendadak meluap ketika korban menyeberang. Sepeda motor kemudian terseret arus," papar Kapolsek Gesi, AKP Teguh Purwoko, Rabu (19/1).

Dewi menghilang diduga tenggelam atau malah terseret arus. Sedangkan Mentari berhasil naik ke permukaan. Mentari yang berhasil selamat kemudian mencari pertolongan. Beberapa saat kemudian dilakukan pencarian terhadap Dewi. Namun hanya ditemukan sepeda motornya saja. Pencarian pun berlanjut hingga keesokan harinya.

Kapolsek mengatakan, tubuh Dewi akhirnya ditemukan mengambang tanpa nyawa di lokasi berjarak 1 kilometer dari posisi terjatuh di jalan cor.

Kapolsek menguraikan korban diduga hanyut dan tidak bisa berenang. Setelah dievakuasi, jenazah oleh keluarga diminta dibawa ke rumah duka.

Dari hasil pemeriksaan, tidak ada tanda kekerasan maupun penganiayaan di tubuh korban. Saat ditemukan, kondisi korban masih mengenakan pakaian utuh namun sedikit ada luka lecet.