Home Sumbagteng Dirut RSUD: Tak Mau Melayani, Silakan Minggir

Dirut RSUD: Tak Mau Melayani, Silakan Minggir

Merangin, Gatra.com - Beberapa hari lalu RSUD Kolonel Abundjani Bangko menjadi sorotan. Seorang dokter spesialis mengaku akan mengundurkan diri dari rumah sakit karena beberapa persoalan. Tak heran jika polemik ini kemudian menjadi perhatian publik.
 
Usut punya usut, ternyata Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kolonel Abundjani Bangko kedatangan Direktur Utama (Dirut) baru, dr. Saphelio. Beberapa langkah perubahan manajemen rumah sakit pun dilakukan. Saphelio, contohnya, menarik kendaraan dinas yang digunakan oleh beberapa dokter.
 
Menurutnya, kendaraan ini tidak efektif sehingga bisa digunakan oleh para dokter yang lebih membutuhkan. Terlebih, RSUD tidak lagi memiliki anggaran untuk pengadaan kendaraan dinas.
 
"Dokter ini kan sudah masuk sistem pemerintahan. Harus mau ikut aturan. Saya mau tarik mobil itu kan karena tidak dipakai, Dan saya melihat banyak dokter juga yang tidak memiliki kendaraan. Ini juga untuk pemerataan dan untuk meningkatkan kinerja dokter,"ungkap Saphelio, Jumat (21/01).
 
Saphelio juga banyak mendengar keluhan masyarakat terkait pelayanan di RSUD, terlebih pelayanan dokter spesialis. Keluhan dan kritik ini, lanjutnya, memang sangat dibutuhkan untuk pembenahan internal. "Kita ini pelayanan masyarakat. Jika kita yang sudah di gaji oleh pemerintah tetapi tidak mau melayani masyarakat bagaimana tangung jawab kita? Datang pagi untuk apel pagi  saja susah, apalagi pelayanan pada masyarakat,dan saya tidak mau ini terjadi di sini. Kita punya tangung jawab moral untuk memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Merangin. Kalau tidak mau melayani silahkan minggir,"ucapnya lagi.
 
Sementara terkait penarikan mobil dinas, Saphelio menegaskan bahwa penarikan ini hanya untuk pemerataan kendaraan dinas saja. Tujuannya agar tidak muncul kecemburuan di antara rekan dokter.
 
"Kita tahu saat ini rumah sakit saat ini tidak mampu membeli mobil, Dari 23 (dokter) spesialis, mobil hanya 16 unit. Bahkan ada yang sudah pensiun masih mengunakan mobil dinas. Lebih baik bagikan kepada dokter yang lainnya yang masih aktif dan ini juga demi kebaikan bersama," Saphelio memungkasi.
242