Home Kebencanaan Trenyuh! Enam Jenazah Korban Bus Dimakamkan Satu Liang

Trenyuh! Enam Jenazah Korban Bus Dimakamkan Satu Liang

Sukoharjo, Gatra.com- Enam jenazah asal Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, dimakamkan dalam satu liang lahad di tempat pemakaman umum (TPU) Gedung Dukuh Kedungrejo. Mereka adalah Paryono Kasinem (75), Sugiyo Loso Diharjo (60), Parjiyem (54), Sri Wahyudi (50), dan dua orang anak Afi serta Arditya Revan Pratama (9). 

Satu liang tersebut terdapat dua keluarga. Masing-masing keluarga beranggotakan empat orang dan dua orang. Empat orang ini yakni Paryono Kasinem, Sugiyo Loso Diharjo, Parjiyem dan Arditya Revan Pratama. 

Korban Revan adalah cucu dari Sugiyo dan Parjiyem. Sementara Paryono Kasinem orang tua dari Sugiyo dan Parjiyem. Sedangkan satu keluarga lainnya adalah Sri Wahyudi dan anaknya, Afi.

Dari pantauan di lokasi, sebelum dimakamkan, keenam jenazah dishalatkan di Masjid Al Gazali Nurul Falah. Selesai disolatkan langsung dibawa ke tempat pemakaman setempat. 

Pemakaman berlangsung sekitar pukul 09.10 WIB. Selain enam peti jenazah, bagiantubuh korban juga dimakamkan dengan dibungkus kain kafan.

Suraji tokoh masyarakat Dukuh Kedungrejo, Desa Mranggen, Kecamatan Polokarto, mengatakan, alasan dimakamkan satu liang lantaran untuk mempermudah proses pemakaman. "Insyaallah semua keluarga setuju dimakamkan satu liang karena melihat situasi," katanya.

Disinggung mengenai bungkusan kecil yang dibungkus kain kafan, Suraji tidak mengetahui potongan organ tersebut dari korban siapa.

Sebagai informasi, kecelakaan maut terjadi di kawasan Bukit Bego, Jalan Dlingo-Imogiri, Kedungguweng, Kelurahan Wukirsari, Kabupaten Bantul, DIY, Minggu (6/2/2022) sekitar pukul 13.30 WIB. Dari insiden ini, ada 13 penumpang bus meninggal dunia. 

Dugaan sementara, rem bus mengalami blong saat melintas di jalan menurun. Kondisi bus pariwisata GA Trans mengalami samping ringsek, karena menghantam tebing yang ada di sisi kanan.

1149