Home Regional Daerah Lain Gelar PTM, Bupati Sukoharjo Tak Tergesa-gesa

Daerah Lain Gelar PTM, Bupati Sukoharjo Tak Tergesa-gesa

Sukoharjo, Gatra.com - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kabupaten Sukoharjo untuk sementara dihentikan hingga akhir bulan Februari ini. Hal ini lantaran meningkatnya kasus positif Covid-19, bahkan hingga lingkungan sekolah.

Bupati Sukoharjo, Etik Suryani mengatakan, hingga akhir bulan Februari ini, proses kegiatan belajar mengajar digantikan dengan metode sebelumnya, yakni melalui pembelajaran jarak jauh (PJJ). 

"Untuk pembelajaran kita lakukan daring dulu, nanti kita evaluasi lagi sampai akhir bulan ini seperti apa, sekaligus menunggu Instruksi Menteri (Inmen) terkait PTM," kata Etik, Rabu (16/2/2022).

Seperti diketahu, mulai minggu lalu, kabupaten/kota lain sudah kembali menggelar PTM. Namun Etik mengaku Kabupaten Sukoharjo tidak tergesa-gesa untuk memberlakukan PTM kembali. 

"Tidak usah berlomba-lomba gelar PTM, kita sayang anak, jangan sampai anak terkena covid saat belajar di sekolah, daripada anak kena lebih baik kita stop dulu," ucap Etik.

Sehingga terkait akan digelarnya PTM kembali atau tidak, tergantung hasil evaluasi akhir bulan ini. Hal itu juga melihat kondisi kasus Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo.

Seperti diketahui, PTM di Kabupaten Sukoharjo dihentikan per 8 Februari lalu. Penghentikan PTM dilakukan karena meningkatnya kasus positif Covid-19 di Sukoharjo. Selain itu, kasus positif yang muncul juga banyak dilingkungan sekolah selama PTM berlangsung.

Sementara itu, dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo, rekapitulasi kasus Covid-19 per tanggal 15 Februari 2022, tercatat ada 623 kasus aktif. Dengan rincian 76 terkonfirmasi dengan gejala, 22 tanpa gejala, 91 sembuh dan 1 meninggal dunia.

56