Jakarta, Gatra.com – Mantan Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti, dan mantan Menteri ATR Ferry Mursyidan Baldan beradu sprint di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Saleh di Jakarta, Senin (28/2), menyampaikan, lari cepat atau sprint tersebut dilakukan di lintasan lari Stadion Utama GBK saat olahraga berama agar badan tetap fit dan bugar.
Saleh menceritakan, adu sprint di lintasan lari tersebut dimulai dengan start layaknya pelari atau atlet nasional. Menurutnya, aksi ini sontak mengundang gelak tawa teman-temannya dari kalangan menteri, anggota dewan, direksi BUMN, dan lainnya.
Saleh menuturkan, aksi dan momen tersebut mengingatkannya akan kekompakan ketika masih berada dalam jajaran kabinet pemerintahan beberapa tahun silam.
“Ini mengingat kembali kekompakan ketika masih bersama-sama di Kabinet Kerja Presiden Jokowi periode pertama,” ujarnya.
Pria yang kini mendapuk Ketua Majelis Wali Amanah Universitas Indonesia (MWA UI) ini menuturkan, pada hari libur nasional tersebut, ia dan teman-temannya melakukan olahraga bersama untuk menjaga kebugaran tubuh.
Olahraga bersama tersebut dihadiri dalam jumlah terbatas dari anggota group WhatsApp Komengsong yang berasal dari berbagai kalangan, seperti menteri, parlemen, Pemred, profesional, direksi BUMN, dan pengusaha.
“Sudah lebih dua tahun kita tidak bisa kumpul akibat pandemi dan bersyukur hari ini kita bisa lakukan olahraga bersama dengan jumlah terbatas sambil melepas kangen," ujarnya.
Managing Director Sinarmas ini mengungkapkan, pada olahraga bersama tersebut masing-masing menempuh jarak bervariasi, ada 5, 7, dan 10 kilometer (KM) sesuai kebiasaan dan kesanggupan kondisi tubuh.
“Yang membuat suasana menjadi seru, ya dimanfaatkan untuk berfoto ria sesuai konten yang diinginkan. Di sinilah kita bisa tertawa lepas sekaligus menaikkan imun,” katanya.
Adapun yang juga hadir dalam lari bersama tersebut, di antaranya Menhub Budi Karya Sumadi, Najwa Sihab, Komisaris Bukalapak Yeni Wahid, mantan Direktur Utama Hotel Indonesia Natour Intan A Katopo, Komisaris Angkasa Pura I Gus Ipang Wahid, mantan Dirut PT DI Elfien Goentoro, Jubir JK Husain Abdullah, dan sejumlah Pemred media massa.
