Home Ekonomi Solok Siapkan Bibit 64 Ton Beras Untuk Kerjasama dengan Food Stasion

Solok Siapkan Bibit 64 Ton Beras Untuk Kerjasama dengan Food Stasion

Solok, Gatra.com- Rombongan Food Stasion Jakarta mengunjungi Kabupaten Solok menindaklanjuti kesepakatan kerjasama di bidang pertanian terutama Bareh Solok. Bertempat di Chinangkiek Dream Park, Singkarak, Selasa (1/3).

Kegiatan ini turut dihadiri Bupati Solok Epyardi Asda, Sekda Kabupaten Solok Medison, Asisten II Syahrial, Kepala SKPD, Direktur Utama Foodstation Pamrihari Wiraryo, Direktur Operasional Foodstation Andre Maulana Tim Foodstation Jakarta, dan Camat X Koto Singkarak Chrismon.

Bupati Solok Epyardi Asda dalam kata sambutannya mengucapkan selamat datang kepada rombongan Food Station, untuk menindaklanjuti apa yang sebelumnya sudah disepakati bersama. 

"Alhamdulillah kami sudah membibitkan bibit padi unggul, dengan harapan beras Solok menjadi beras khusus bukan beras premiun," ucap Epyardi Asda.

Epyardi Asda juga menyampaikan saat ini kami memiliki bibit 64 ton yg siap kami sebarkan ke kelompok tani yang ada diKabupaten Solok ini
"Mudah-mudahan apa yang kita lalukan ini banefit ini, untuk petani kami dan foodstation itu sendiri," harapnya.

Lebih lanjut Pemda akan memfasilitasi semua kelompok tani dan nanti kita mengharapkan bimbingan dari food station membina SDM kita dan bagaimana bisa meningkatkan kualitas hasil pertanian disini. "Kami akan segera merealisasikan bantuan food station melalui CSR nya, memberikan pembibitan gratis untuk Kabupaten Solok,"kata Bupati.

Sementara, Direktur Utama Foodstation Pamrihari Wiraryo mengatakan Food station hadir disini, dalam menjalankan amanah pemerintah provinsi DKI Jakarta untuk bisa berkolaborasi pemerintah daerah, demi memberikan pendampingan dalam hal budidaya, paska panen, produksi selanjutnya food station dengan network channel nya akan mendistribusikan ke seluruh indonesia.

"Kita juga akan memberikan pendampingan pengunaan pupuk organik dengan seperti itu petani akan mendapatkan kesejahteraan Pendampingan untuk produksi," terangnya. 

51