Home Gaya Hidup Unik, Ratusan Entok dari 20 Kota di Jawa Bersaing Keindahan dan Bobot Badan

Unik, Ratusan Entok dari 20 Kota di Jawa Bersaing Keindahan dan Bobot Badan

Kendal, Gatra.com - Entok, sejenis unggas atau keluarga bebek yang biasa diambil daging dan telurnya kali ini ikut dilombakan dalam ajang Muscovy Duck Contest yang digelar Kendal Kandel Kendel Seduluran (Kendedes) di halaman Gedung Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia di Botomulyo Cepiring, Ahad (20/3).

Setidaknya tercatat ada sekitar 200 ekor entok yang mengikuti ajang ini. Ratusan peserta lomba ini tak hanya datang dari Kendal saja, namun dari berbagai kota di pulau Jawa, totalnya mencapai 20 kota, mulai Serang di Provinsi Banten hingga Surabaya, Jawa Timur.

Ketua Panitia Muscovy Duck Contest, Siswanto mengatakan, even yang digelar merupakan agenda yang seharusnya dilakukan rutin dalam setiap tahunnya. Namun, karena pandemi pihaknya baru bisa menggelarnya kali ini.

"Sebelumnya sudah pernah kita gelar pada tahun 2019 lalu, karena pandemi kita baru bisa gelar lagi sekarang," kata Siswanto.

Dalam even kali ini ada 9 kategori yang dilombakan. Diantaranya yakni, premium blirik jantan betina, melombakan corak warna di badan mentok. Basong jumbo, Basong non jumbo, Jemoko jumbo dan betina yang melombakan bobot dan keindahan.

Selain itu ada juga kategori Jali jantan dan betina, klasik, kepala putih dan hoki. Dalam setiap kategori dipilih tiga juara yang akan meraih tropi dan uang pembinaan. Tak tanggung-tanggung, hadiah bagi juara satu dalam setiap kategorinya mencapai hingga Rp2juta.

Plt Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kendal, Pandu Rapriat mengaku sangat mengapresiasi lomba yang digelar kali ini. Menurutnya, lomba entok ini sangat unik dan patut dijadikan sebagai agenda tahunan. "Lucu dan saya tidak mengira mentok itu bisa dilombakan," ujarnya.

Ia yang hadir di lokasi lomba mewakili Bupati Kendal, juga sempat terkagum-kagum melihat ada entok yang beratnya mencapai 8,5 kg.

Pandu berharap, ke depan kegiatan seperti ini bisa dikolaborasikan dengan kegiatan yang lain sehingga bisa lebih meriah. Pesertanya juga diharapkan tidak hanya diikuti dari Jawa saja, namun bisa diikuti seluruh Indonesia.

Eko Budiyanto, salah seorang peserta yang datang dari Magelang mengaku berangkat ke Kendal sehari sebelum lomba digelar. "Saya berangkat kemarin bawa dua ekor mentok untuk ikut lomba kategori Blirik. Kebetulan kita rombongan berlima dan nginep di rumah saudara," ucapnya.

Dia berharap, dengan ikut even seperti ini semakin menambah teman dan komunitas, sehingga bisa menambah ilmu dalam merawat hewan peliharaannya.

1793