Surabaya, Gatra.com – Setelah penantian selama 15 tahun, pedagang Pasar Turi yang sebelumnya menempati Tempat Penampungan Sementara (TPS), akhirnya bisa pindah ke Gedung Pasar Turi Baru, Senin (21/3).

Sebanyak 157 pedagang di TPS Pasar Turi sudah sibuk sejak pagi, ada yang berkemas, ada pula yang baru mulai memindahkan barang dagangannya. Tak mau ketinggalan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya turut membantu pedagang TPS Pasar Turi memindahkan barang dagangannya ke Pasar Turi Baru dengan penyediaan truk, mobil bak terbuka (pick-up), dan mobil sejenisnya.

Baca Juga: Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Relokasi Ingin Balik ke Pasar Weleri

“Secara pribadi, kami menyambut baik dan saya siap pindah kapanpun, karena kondisi di TPS ini sudah memprihatinkan,” ujar salah satu pedagang di TPS Pasar Turi, Taufik bin Hawan, seperti dilaporkan tim Pemkot Surabaya.

Pedagang pakaian safety TNI/Polri itu menerima surat edaran pada Sabtu (19/3) bahwa Senin tersebut adalah hari terakhir pindahan, karena akan langsung dibongkar. Taufik menyayangkan waktu yang mepet itu karena menurut prediksinya, untuk bisa tuntas memindahkan barang itu butuh waktu kurang lebih seminggu.

Setelah para pedagang berkemas dan memindahkan seluruh barang dagangannya, Satpol PP Kota Surabaya bersama BPBD Surabaya dan TNI/Polri membantu melakukan pemindahan.

Baca Juga: Dinilai Prospektif, Perbankan Lirik Pasar Grumung yang Diinisiasi Warga

Kepala Satpol PP Kota Surabaya, Eddy Christijanto mengatakan, setelah seluruh barang dagangan dipindahkan, TPS akan segera dilakukan pembongkaran. Dia juga memastikan sudah mengerahkan 6 unit alat berat (backhoe) dan 20 unit truk pengangkut barang.

Target pembongkaran TPS Pasar Turi bisa selesai dalam seminggu ke depan, karena ada beberapa material permanen yang sulit dirobohkan. "Pasukan gabungan kami ada 1.400, terdiri dari Satpol PP, BPBD, Kepolisian, dan TNI," ujar Eddy.

Pemindahan pedagang dan pembongkaran TPS Pasar Turi ini bukan berarti tanpa kendala. Eddy menceritakan, sempat ada sedikit masalah yaitu ada sebagian pedagang yang belum menerima kunci stan di Pasar Turi Baru. Namun, masalah ini tidak sampai berkelanjutan dan telah ditemukan titik temu pada Minggu (20/3) sore. Sebab, PT Gala Bumi Perkasa sudah memberikan kunci stan Pasar Turi Baru. Oleh karena itu, pembongkaran TPS Pasar Turi bisa berjalan lancar serta kondusif.

Baca Juga: Dukung Digitalisasi Pasar dan UMKM, Mitra Usaha Youtap Diluncurkan

Sebelumnya Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, rencana pemindahan barang pedagang TPS Pasar Turi sudah disosialisasikan seminggu sebelum pembongkaran. Setelah semua barang dagangan dipindahkan ke Pasar Turi Baru, maka TPS segera dibongkar pada 22 Maret 2022.

Dia berharap, setelah para pedagang TPS masuk ke dalam Pasar Turi Baru, bisa menggeliatkan kembali perekonomian di Surabaya. "Pasar Turi ini kan ikonnya Kota Surabaya, dulu tempatnya kulakan, maka dari itu kita buktikan lagi hari ini," pungkasnya.