Kiev, Gatra.com - Kementerian pertahanan Rusia, hari Minggu mengatakan pihaknya kembali menyerang sasaran fasilitas militer di kota Lviv, Ukraina barat dengan rudal jelajah presisi tinggi.

Reuters, Minggu (27/3) melaporkan, Rusia menyerang tangki bahan bakar yang digunakan selama ini pasukan Ukraina di dekat Lviv. 

Kementerian menyebut bahwa Rusia meluncurkan rudal jelajah jarak jauh untuk menyerang sebuah pabrik di kota yang digunakan untuk memperbaiki sistem anti-pesawat, stasiun radar dan tank.

"Angkatan bersenjata Federasi Rusia melanjutkan tindakan ofensif sebagai bagian dari operasi militer khusus," kata juru bicara kementerian Igor Konashenkov, dalam sebuah pernyataan.

Kementerian menunjukkan video serangan rudal di Lviv.

Para pejabat di Lviv, hanya 60 km (40 mil) dari perbatasan dengan anggota NATO Polandia, mengatakan sejumlah orang terluka dalam serangan rudal tersebut.

“Rusia juga menggunakan rudal jarak jauh berbasis laut untuk menghancurkan gudang rudal S-300 dan sistem rudal anti-pesawat BUK di dekat Kyiv,” kata kementerian itu. 

“Pasukan Rusia juga menghancurkan sejumlah drone,” tambahnya.

Penasihat Kementerian Dalam Negeri Ukraina Vadym Denysenko mengatakan Rusia mulai menghancurkan depot penyimpanan bahan bakar dan makanan Ukraina. Itu artinya pemerintah harus menyiapkan stok dalam waktu dekat.