Home Regional Wali Kota Naikkan Insentif hingga 1.000%

Wali Kota Naikkan Insentif hingga 1.000%

Salatiga, Gatra.com - Sebanyak 302 Ketua RT dan 49 Ketua RW se-Kecamatan Tingkir menerima insentif dari Pemerintah Kota Salatiga. Insentif tahunan tersebut secara simbolis diserahkan oleh Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, SE, MM, di Aula Kecamatan Tingkir, Kamis (31/3).

Selain RT dan RW, insentif juga diberikan kepada 302 Ketua Kelompok PKK RT, 49 Ketua Kelompok PKK RW, dan tujuh Ketua LPMK.

Saat penyerahan, Yuliyanto sekaligus berpamitan terkait akan segera berakhirnya masa jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga pada 22 Mei mendatang.

Dia berpesan agar Ketua RT dan Ketua RW tidak risau jika berkaitan berakhirnya masa jabatan Yuliyanto sebagai Wali Kota, akan berdampak dengan hilangnya insentif pada tahun berikutnya.

“Akhir masa jabatan saya tidak akan berdampak pada berakhirnya insentif. Jika saat ini sudah ada peningkatan 1.000 persen besarnya insentif bagi RT dan RW di Kota Salatiga dibanding 10 tahun yang lalu, semoga akan terus meningkat pada tahun yang akan datang,” ujarnya.

Yuliyanto juga berharap supaya kenaikan insentif ini dapat diikuti dengan kinerja yang juga meningkat. Meski demikian, Yuliyanto menilai besarnya insentif masih tak sepadan dengan besarnya kontribusi Ketua RT dan Ketua RW dalam pembangunan di Kota Salatiga selama ini.

Wali Kota Salatiga, Yuliyanto dan istri, saat memberikan sambutan dalam penyerahan insentif bagi RT dan RW. (Dok. Humas Pemkot Salatiga)

Atas dasar itu, Yuliyanto berharap para penerima insentif tidak melihat nilainya, namun melihatnya sebagai kepedulian pemerintah kepada mereka. Selain dana insentif, pada kesempatan tersebut Wali Kota juga menyerahkan bantuan dari Dinas Sosial Kota Salatiga kepada warga dhuafa, lansia, dan difabel.

“Pada kesempatan ini pula, saya ingin memohon maaf lahir batin apabila dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat kurang berkenan dan selamat menunaikan ibadah puasa,” tutup Yuliyanto.

Camat Tingkir, Sulistiyono, S.IP, menandaskan, Ketua RT dan Ketua RW merupakan garda terdepan pemerintah yang berhadapan langsung dengan masyarakat.

Sehingga, besarnya insentif mungkin tidak sebanding dengan pengorbanan para Ketua RT maupun RW sebagai ujung tombak dan ujung tombok. Namun demikian pantas disyukuri karena daerah lain belum tentu ada. Jika pun ada, tidak sebesar insentif di Kota Salatiga.

212